Dari Bawang hingga Ayam Potong, Harga Bapok di Pasar Bauntung Banjarbaru Alami Lonjakan

SEJUMLAH bahan pokok di Kota Banjarbaru alami kenaikan dalam kurun waktu beberapa hari terakhir. Ada sejumlah faktor yang turut memengaruhi lonjakan harga.

DI Pasar Bauntung Kota Banjarbaru, misalnya, bapok seperti bawang merah dan putih, tahu-tempe, ayam potong, telur, cabai, minyak goreng, hingga gula turut mengalami kenaikan.

Untuk harga tempe yang dibuat menggunakan kedelai impor sebelumnya dijual Rp 5.000 dan sekarang menjadi Rp 6.000. Bawang merah sebelumnya dijual Rp.30.000/kg, saat ini mencapai Rp. 40.000/kg.

Sedangkan, bawang putih sebelumnya dijual Rp. 20.000/kg saat ini menyentuh Rp.27.000/kg. Tidak terkecuali cabai, sebelumnya dijual harga Rp.50.000/kg saat ini dijual mencapai Rp.80.000/kg. Untuk cabai rawit turut merangkak naik yang semula Rp. 100.000/kg, kini mencapai Rp.120.000/kg.

“Cabai dan bawang sudah naik dari semingguan lebih sebelumnya,”ungkap Arum salah satu pedagang saat ditemui, Rabu (16/3/2022).

BACA JUGA: Menjaga Stabilisasi Bapok di Awal Tahun 2022, Ini yang Sudah Dilakukan Bulog Kalsel

Kenaikan harga cabai, bawang-bawangan tersebut diduga lantaran kondisi cuaca yang tidak menentu. Selain cabai dan bawang, harga telur ayam dan ayam potong di pasaran turut naik. Untuk telur ayam kini mencapai Rp.25.000/kg dari yang sebelumnya harga Rp.23.000/kg.

Untuk harga ayam potong, diungkapkan bu Salam selaku penjual ayam di Pasar Bauntun, untuk ukuran besar mencapai harga Rp.60.000/ekor, sedangkan ukuran ayam kecil yang semula Rp.46.000 kini naik menjadi Rp.50.000/ekor.

Lebih lanjut, tidak hanya harga minyak goreng yang meroket, tetapi bahan pokok gula turut naik. Penjual toko H.Mahrus menuturkan untuk harga gula mencapai harga Rp.15.000/kg yang semula Rp.14.000.

BACA JUGA: Pasar Bauntung Raih Sertifikat SNI, Walikota Banjarbaru Aditya Pesan Fasilitas Dijaga Baik

Di lain sisi, berdasarkan data perbandingan harga rata-rata bahan pokok masyarakat di kota Banjarbaru per 4 Maret 2022 seperti daging sapi, ayam potong, cabai, ikan segar, minyak goreng, dan bawang mengalami fluktuasi berkisar Rp.5000-15.000.

Surya salah satu penjual sayur mengungkapkan dampak dari harga bahan pokok yang melonjak naik. “Harga melonjak yang membeli sepi, terus kelangkaan barang susah untuk mendapatkannya,” ungkapnya.

Meski harga bahan pokok menjelang Ramadhan mengalami kenaikan, tetapi hal itu dinilai masih wajar. Dan pedagang setempat berharap kenaikan barang tidak terjadi. (jejakrekam)