Dipercaya Berkhasiat Jaga Imun Tubuh dari Covid-19, Akar Bajakah Makin Diminati

0

SEJAK tiga siswa SMAN 3 Palangka Raya; Yazid, Anggina Rafitri dan Aysa Aurealya Maharani meraih medali emas mengharumkan Indonesia di World Invention Olympic (WICO) di Seoul, Korea Selatan, dengan hasil riset bajakah. Akar-akaran di rimba Kalimantan pun makin dipercaya khasiatnya.

EVEN itu diikuti 22 peserta lainnya dari berbagai negara yang ikut berkompetisi. Berkat khasiat bajakah atau akar-akaran dalam bahasa Dayak Ngaju yang diteliti untuk penyembuhan kanker. Hasil riset itu diolah di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin pada 2019 silam.

Nah, khasiat bajakah ini makin membumi dan sempat boming. Terbukti, hingga kini, akar-akaran berkhasiat dari hutan pedalaman Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat itu pun diburu. Obat herbal alternatif ini pun kini menjadi bisnis yang digeluti Annisa. Wanita berkerudung asal Kahayan, Kapuas, Kalteng ini mengakui pesanan akar bajakah sangat tinggi, tak hanya di Banjarmasin, tapi telah merambah hampir seluruh kota di Indonesia.

“Biasanya, kami siapkan paket bajakah yang dipesan untuk diantar ke tujuan pemesan. Pemesanan bisa via WA atau akun di media sosial,” ucap Annisa kepada jejakrekam.com, Senin (5/7/2021).

BACA : Kayu Bajakah Obat Kanker, Khasiat Kelakai Diteliti Fakultas Kedokteran ULM

Di kios mininya di Jalan Raya Purnasakti, Kelurahan Basirih, Banjarmasin Barat, Anissa pun membuka gerai dan jaringan bisnisnya. Terbukti, ia kini punya dua cabang di Sebangau, Palangka Raya dan Pontianak, Kalbar.

“Memang, kebanyakan bajakah ini didatangkan dari Kalteng dan Kalbar. Apalagi, viralnya berasal dari Kalteng,” ucap Anissa.

Ada beberapa jenis bajakah warna kuning dan merah yang dijual toko Adinda Bajakah milik Anissa. Untuk bajakah kalawit merah dan kuning (akar kuning) dijual eceran dengan harga kisaran Rp 25 ribu (ukuran 2,5 ons), Rp 50 ribu (1/2 kilogram) dan satu kilogram Rp 100 ribu. Nah, kalau partai lebih murah untuk ukuran 3 kilogram Rp 90 ribu, 5 kilogram Rp 85 ribu dan 10 kilogram Rp 80 ribu. Sedangkan, batangan Rp 80 ribu per kilogram.

Termahal adalah bajakah tampala, grade A dan Ji Xiu Teng yang digunakan untuk terapi penyakit berat seperti kanker, tumor, dan lainnya dibanderol per kilogram Rp 200 ribu hingga termurah Rp 50 ribu untuk ukuran 2,5 ons.

BACA JUGA : Bajakah Ada Banyak Jenis dan Khasiatnya, Ini Penjelasan David Suwito

Diakui Anissa, akar bajakah asli Kalimantan dipercaya berkhasiat untuk pengobatan ambien, gerd, radang usus, batu ginjal, kencing batu, sakit pinggang, kanker, tumor, kista, kelenjar getah bening, vertigo, migran dan prostat serta penyakit lainnya.

“Terpenting adalah sesuai dengan takaran dan cara pemakaiannya. Nah, untuk akar kalawit atau akar kuning rasanya pahit, makanya bagus untuk pengobatan maag, asam urat dan lainnya. Saat meminumnya bisa ditambah madu asli. Termasuk untuk menjaga imunitas di tengah pandemi Covid-19. Beda dengan yang grade A dan Ji Xiu Teng, direbus rasanya tawar, tapi khasiatnya sangat tinggi ,” tutur Anissa.

Saking dipercaya berkhasiat, Anissa mengaku di tengah wabah Corona ini, permintaan bajakah pun sangat tinggi. Rata-rata sehari bisa menghabiskan stok 6 kilogram. Uang ratusan hingga jutaan rupiah bisa dikantongi Anissa.

BACA JUGA : Pedagang Dadakan Kayu Bajakah asal Kalteng Mulai Serbu Banjarmasin

“Musim Corona memang permintaan bajakah sangat tinggi. Apalagi, untuk menjaga imunitas, permintaan bajakah sangat tinggi. Bahkan, datang dari berbagai kota bukan hanya di Banjarmasin,” katanya.

Untuk memastikan pasokan tetap terjaga, Anissa mengaku lewat jaringannya telah mengolah akar-akaran ini dengan teknologi semi modern serta pemasoknya dari Kalbar dan Kalteng, cukup intens mengirim. Dalam pengemasan juga sudah modern, termasuk membikin akar bajakah dalam teh seduh, bukan berbentuk gelondongan atau potongan akar pohon.

“Sekarang, banyak orang yang sudah kembali ke pengobatan asli leluhur. Apalagi, bajakah ini sudah diuji laboratorium, ada bahan aktif yang ternyata berkhasiat, Selama ini, para pengguna bajakah tak pernah komplain dan percaya khasiatnya untuk menjaga imun tubuh dari serangan Covid-19,” imbuh Anissa.(jejakrekam)

Pencarian populer:https://jejakrekam com/2021/07/06/dipercaya-berkhasiat-jaga-imun-tubuh-dari-covid-19-akar-bajakah-makin-diminati/
Penulis Asyikin/Didi GS
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.