Hai…Jangan Lupa Ya… Bersedekah Hari ini…

0

“HAI ORANG-ORANG yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaan si penerima, seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan, dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir. ” (QS Al Baqarah : 264)

RASULULLAH bersabda, “Bersedekah kepada orang miskin adalah satu sedekah dan kepada kerabat ada dua (kebaikan), yaitu sedekah dan silaturrahim.” (HR Tirmidzi)

Umat Islam dalam bersedekah dianjurkan untuk tidak menyakiti perasaan orang yang diberi sedekah serta lebih baik menyembunyikan amalan sedekahnya tersebut. Hal ini untuk menghindari sifat riya yang dapat menghapus pahala sedekah.

Sedekah dapat dilakukan dalam berbagai macam cara. Misalnya dengan memberi pertolongan baik dengan harta maupun tenaga, melafalkan zikir, menafkahi keluarga, menyingkirkan batu dari jalan dan masih banyak lagi. Bahkan, menahan diri untuk tidak menyakiti orang lain juga termasuk sedekah.

BACA: Sambangi Kedai Sedekah Umat, Alumni UPN Veteran Jogja Turut Berdonasi

Jika setiap umat Islam memiliki kelebihan rezeki diperintahkan untuk mengeluarkan sedekah atau membagi setiap rezekinya kepada orang yang membutuhkan. Sebab dalam Al Quran Allah SWT berjanji akan membalas kebaikan tersebut.

لِيُنْفِقْ ذُوْ سَعَةٍ مِّنْ سَعَتِهٖۗ وَمَنْ قُدِرَ عَلَيْهِ رِزْقُهٗ فَلْيُنْفِقْ مِمَّآ اٰتٰىهُ اللّٰهُ ۗ لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا مَآ اٰتٰىهَاۗ سَيَجْعَلُ اللّٰهُ بَعْدَ عُسْرٍ يُّسْرًا

Hendaklah orang yang mempunyai keluasan memberi nafkah menurut kemampuannya, dan orang yang terbatas rezekinya, hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak membebani kepada seseorang melainkan (sesuai) dengan apa yang diberikan Allah kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan setelah kesempitan. (QS At Talaq : 7)

Sedekah bukan menjadikan seorang Muslim menjadi miskin tetapi malah menjadikan kaya raya. Hal ini sesuai dengan ayat tentang sedekah dan infaq dalam Al Quran berbunyi

يَمْحَقُ اللّٰهُ الرِّبٰوا وَيُرْبِى الصَّدَقٰتِ ۗ وَاللّٰهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ اَثِيْمٍ

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan bergelimang dosa.(QS Al Baqarah : 276)

Sedekah menjadi salah satu sifat yang sangat disenangi oleh Allah SWT. Bahkan, Rasulullah bersabda mengenai keutamaan sedekah bisa menjaga diri dari api neraka

“Jaga lah diri kali dari neraka sekalipun hanya sedekah setengah biji kurma. Barangsiapa yang tak mendapatkannya, maka ucapkan lah perkataan yang baik.” (HR Bukhari Muslim)

Rasulullah bersabda, “Barangsiapa bersedekah senilai satu biji kurma yang berasal dari mata pencaharian yang baik, dan Allah tidak akan menerima kecuali yang baik. Maka sesungguhnya Allah akan menerimanya dengan tangan kanan-Nya, kemudian dipelihara untuk pemiliknya sebagaimana seseorang di antara kalian memelihara anak kuda, sehingga sedekah itu menjadi besar seperti gunung.” (HR Bukhari)

BACA: Tolak Bencana Dengan Sedekah, Melalui Bank Kalsel

Keutamaan sedekah diriwayatkan dalam hadits, bahwa Rasulullah SAW bersabda memberi atau bersedekah lebih baik daripada yang meminta.

“Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Tangan di atas adalah yang memberi dan tangan di bawah adalah yang meminta.” (HR Muslim)

Selain itu, dalam hadits riwayat Ibnu Khuzaimah dan Al Hakim dalam buku ‘Dikejar Rezeki dari Sedekah’ karya Fahrur Muls ketika amal manusia saling membanggakan diri, sedekah berkata “Aku adalah amal kalian yang paling utama. Ini sebagian perkataan Umar bin Khatab, “Sesungguhnya, amal-amal itu saling membanggakan diri, maka sedekah pun berkata, ‘Aku adalah amal kalian yang paling uatam.”

Mari saya dan kalian untuk terus bersedekah walau dalam kondisi apapun, sepanjang kita masih diberikan kesempatan hidup di dunia yang penuh sandiwara ini.

Menanamkan sifat ikhlas. Hai.. jangan lupa ya bersedekah hari ini… (jejakrekam)

Penulis afdi
Editor afdi achmad

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.