Tingkatkan Ketangkasan, UPBS se-Tabalong Gelar Simulasi Penanggulangan Bencana

0

MENGUSUNG tema “Mun Api Halus Kawan Kita, Tapi Mun Api Ganal Musuh Kita”, gabungan Unit Penanggulangan Bencana Swadaya (UPBS) Kabupaten Tabalong gelar simulasi penanggulangan Bencana yang bertempat di lokasi jalan Pertamina, belakang tugu obor Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Minggu (20/12/2020).

PELATIHAN dan simulasi ini bertujuan untuk menambah ketangkasan, dan keterampilan anggota UPBS dalam bertugas, selain itu juga untuk menjaga kekompakan dan solidaritas antar UPBS se-Kabupaten Tabalong.

Lurah Mabuun Rizky Kurniadi Wijaya mengatakan kegiatan ini dirangkai dengan latihan simulasi ketangkasan penanganan bencana kebakaran, dan pertolongan penyelamatan di sungai.

“Dengan pelatihan ini kita berharap dapat menambah ketangkasan, dan keterampilan anggota UPBS dalam bertugas,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini ucapnya diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi dan meningkatkan kekompakan seluruh UPBS di Wilayah Kelurahan Mabuun khususnya, dan umumnya UPBS di Kabupaten Tabalong.

Anggota Basarnas Tabalong, Maulana Abdillah yang akan mendampingi pelatihan dan simulasi yang dilakukan  UPBS dan relawan, mengatakan pihaknya akan melaksanakan teknik pertolongan di air dengan menggunakan teknik melempar alat apung dengan tali lempar.

“Dalam latihan simulasi ketangkasan pertolongan penyelamatan di sungai, kita akan menggunakan teknik melempar alat apung dengan tali lempar,” bebernya.

Sementara, Babinsa Koramil 04/Tanta, Serka Sunarno mengatakan dalam kegiatan ini pihaknya juga mensosialisasikan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam aktifitas sehari – hari seperti mencuci tangan dengan sabun, disiplin menggunakan masker, menjaga jarak, dan menghidari kerumunan.

“Mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir, dalam setiap kegiatan yang kita laksanakan selalu mengedepankan penerapan protokol kesehatan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini pula pihaknya berharap dapat meningkatkan kesiap siagaan personil terhadap bencana yang tidak diketahui kapan datangnya.(jejakrekam)

Penulis Herry
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.