Foto: Istimewa
POPULASI sapi di Kabupaten Barito Utara, setiap tahun semakin melonjak. Berdasarkan data Dinas Pertanian Barut, pada akhir tahun 2020 jumlahnya 4125 ekor.
KEPALA Bidang Peternakan Dinas Pertanian Barito Utara, Abdul Muin, Rabu (02/12/2020) mengatakan, jumlah itu berdasarkan data dari petani, baik berkelompok ataupun perorangan.
“Dari jumlah itu, sebagian besar adala jenis sapi yang dipelihara baik berkelompok yang tersebar di sembilan kecamatan, adalah jenis sapi Bali,”kata Abdul Muin.
Menurutnya, jenis sapi seperti ini memang sangat cocok, apalagi mudah beradaptasi. Makan pun tidak rewel dan pakan mudah didapatkan disekitar ladang warga.
Dijelaskannya, dari jumlah populasi yang ada, telah menargetkan 550 angka kelahiran pada tahun 2020, sedangkan yang sudah 434 .
“Jadi jumlah ini belum selesai kita data, tapi berdasarkan yang ada jumlah itu sudah kami hitung. Jumlah ini juga masih belum termasuk punya warga yang belum terdata,”katanya.
BACA JUGA: Permintaan Banyak, Harga Daging Sapi Segar Naik Rp 5 Ribu Per Kg
Dari jumlah itu, maka setiap tahun mengalami peningkatan bila dibanding tahun sebelumnya. Karena setiap tahun jumlah kelahiran meningkat.
“Meningkatnya jumlah ini selain kawin normal juga melalui ensiminasi atau kawin suntik, “katanya.
Abdul Muin juga mengatakan, selain sapi kambing juga populasinya mengalami peningkatan. Dan saat ini yang sudah terdata 2289.begitu juga ayam petelur berjumlah 24.541.
“Ayam petelur pada tahun ini lebih meningkat. Hal ini karena prosesnya mudah dan jangka waktu pelihara hingga berhasil atau bertelur berkisar antara empat atau lima bulan saja,” pungkasnya. (jejakrekam)