Tahun 2021, Provinsi Kalsel Dijatah DIPA Rp 9,1 Triliun dan TKDD Rp 16,5 Triliun

0

PELAKSANA Tugas (Plt) Gubernur Kalimantan Selatan Rudy Resnawan mengungkapkan alokasi dana isian pelaksanan anggaran (DIPA) tahun anggaran 2021 dari pemerintah pusat mencapai Rp 9,2 triliun.

“INI berdasar arahan dari Presiden RI Joko Widodo menyatakan dalam APBN tahun anggaran 2021, pemerintah pusat mengalokasikan belanja negara mencapai Rp 2.750 triliun, meningkat 0,8 persen dari tahun 2020,” ucap Rudy Resnawan, di sela penyerahan DIPA dan alokasi transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) kepada para bupati dan walikota se-Kalsel di Gedung DR KH Idham Chalid, Komplek Kantor Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Selasa (1/12/2020).

Mantan Walikota Banjarbaru ini mengungkapkan dari total APBN tahun 2021, pemerintah psuat mengalokasikan DIPA bagi Provinsi Kalsel sebesar Rp 9,2 triliun dan TKDD mencapai Rp 16,5 triliun.

BACA : Periode Ketiga di DPR RI, Syaifullah Tamliha Janji Perjuangkan Porsi Anggaran Kalsel

“Jadi, setelah DIPA dan TKDD tahun 2021 ini diserahkan, maka selanjutnya tugas kita mempersiapkan sedini mungkin dari anggaran tersebut,” ucapnya.

Wagub Kalsel ini mengingatkan agar pemerintah daerah dapat menyesuaikan kegiatan daerah dengan arahan-arahan dari pemerintah pusat.

“Apalagi, saat ini, kita masih menghadapi situasi yang sama yakni pandemi Covid-19. Manfaatkan APBN secara cermat, efektif, tepat sasaran, serta memastikan seluruh rupiah yang ada di APBN maupun APBD betul-betul dibelanjakan untuk kepentingan rakyat,” pungkas Rudy Resnawan.(jejakrekam)

Penulis Muhammad
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.