Bersama Pemprov Kalsel, OJK Regional IX Kalimantan Luncurkan Platform Digital Banua Menabung

0

OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) Regional IX Kalimantan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, meluncurkan platform digital Banua Menabung, (banuamenabung.com), Senin (9/11/2020).

PELUNCURAN
platform digital yang dilaksanakan di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin ini, dilakukan langsung plt gubernur Kalsel Rudy Resnawan, dan disaksikan kepala OJK Regional IX Kalimantan Riza Aulia Ibrahim, kepala kantor perwakilan BI Kalsel Amanlison Sembiring, serta pimpinan perbankan di Kalsel.

Kepala OJK Regional IX Kalimantan Riza Aulia Ibrahim mengatakan, selain memudahkan para pelajar dan mahasiswa untuk memiliki rekening tabungan, platform digital ini juga memudahkan pihak perbankan untuk mendata siapa saja yang tertarik, dan akan membuka rekening tabungan.

BACA : Pemda Dukung OJK Dan Industri Jasa Keuangan Guna Pemulihan Ekonomi Banua

“Apalagi pada masa pandemi Covid-19 saat ini, sekolah masih dalam keadaan libur. Sehingga perbankan tidak perlu lagi mendatangi sekolah-sekolah untuk sosialisasi produk tabungan, dan cukup membuat janji temu dengan sekolah yang pelajarnya sudah terdata pada banuamenabung.com atau pelajar dimaksud, untuk kelanjutan pembukaan rekening tabungan. Kedepannya juga melalui platform digital ini, pelajar dan mahasiswa dapat mengambil uang atau dana yang mereka perlukan dari rekening tabungan,” paparnya.

Saat ini, menurut Riza, sudah ada sekitar 20 persen pelajar di Kalsel yang sudah memiliki rekening tabungan di perbankan. Melalui platform digital Banua Menabung, diharapkan jumlahnya mencapai hingga 90 persen dari total sekitar 742.000 pelajar di Kalsel.

“Kita berharap jumlahnya bisa mencapai 90 persen dari total tersebut. Jumlah pelajar tersebut tentunya sangat potensial, salah satunya sebagai sumber pendanaan jangka panjang bagi perbankan di Kalsel, jika setiap pelajar memiliki satu rekening tabungan,” jelasnya.

BACA JUGA : OJK Regional 9 Kalimantan Sebut Jumlah Investor Pasar Modal Meningkat

Terutama pada kondisi pandemi Covid-19 saat ini, dimana kondisi perekonomian mengalami perlambatan. Apalagi tabungan pelajar ini, memiliki arus masuk dana yang konsisten dan arus keluar dana yang relatif rendah.

“Karena pelajar hanya akan mengambil dana tabungannya pada momen – momen tertentu saja. Seperti saat kenaikan kelas, atau memang memerlukan untuk kebutuhan sekolah. Potensi inilah yang kemudian dilihat oleh pemerintah Indonesia, dengan meluncurkan program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), untuk itu kita perlu berikan dukungan,” tambahnya.

Sementara itu dalam sambutannya, PLT gubernur Kalsel Rudy Resnawan mengucapkan terima kasih kepada OJK Regional IX Kalimantan yang sudah menginisiasi diluncurkannya platform digital Banua Menabung ini, bersama puluhan perbankan. Karena keberadaan platform digital ini, semakin memudahkan para pelajar dan mahasiswa untuk memiliki rekening tabungan, tanpa harus mendatangi kantor bank tertentu. Khususnya pada kondisi pandemi Covid-19 saat ini, dimana segala kegiatan di ranah umum, harus menerapkan protokol kesehatan ketat, salah satunya dengan menjaga jarak.

“Pemerintah provinsi sangat mengapresiasi diluncurkannya platform digital Banua Menabung ini. Dan ini juga menjadi momentum bagi Kalsel, untuk terbiasa dengan era dunia digital, terutama pada sektor perbankan dan ekonomi. Pemerintah provinsi juga sangat mendukung program KEJAR, dengan menerbitkan surat edaran ke seluruh kepala daerah di Kalsel, agar memberikan dukungan pula,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Akhmad Faisal
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.