Foto: Syarbani
INTENSITAS hujan yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Barito Utara, membuat sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan. Seperti halnya di Kilometer 34 Lampeong, Kecamatan Gunung Purei dan Kecamatan Teweh Timur.
KERUSAKAN tersebut selain curah hujan juga ditengarai truk bermuatan berat sering melintasi jalan. Sejumlah titik yang umunnya belum dilakukan pengerasan seperti aspal dan rigit berlobang.
Kepala Dinas PUPR Barut, Iman Topik saat meninjau, pada Selasa (3/11/2020) mengatakan, beberapa alat berat sudah dikerahkan guna mengatasi kerusakaan tersebut.
Menurutnya, saat ini sudah sepuluh titik kerusakan parah dengan panjang kurang lebih satu kilometer yang sedang ditangani. Hal ini juga untuk menjawab banyaknya keluhan warga atas kerusakan selama ini.
BACA JUGA: Tim Menteri PUPR Kunjungi Barut
Dikatakannya, kerusakan yang dialami yakni di kilometer 34 hingga Simpang Tamrin juga arah ke Lampeong yang sedang diperbaiki dengan menutup lobang dengan tanah.
“Sesuai arahan Pak bupati, untuk sementara kita lakukan penutupan lobang dengan menggunakan alat berat,” katanya.
BACA JUGA: Pemkab Barut Lakukan Rotasi Jabatan, 280 Pejabat Punya Posisi Baru
Selain menutup lobang, jalan yang agak bergelombang juga diratakan, sehingga aman untuk para pengendara saat melintasi jalan. Apalagi jalan itu menuju dua Kecamatan seperti Teweh Timur dan Gunung Purei.
“Kita berharap perbaikan jalan ini dapat memperlancar arus lalu lintas, terutama untuk kebutuhan perekonomian warga sekitar,” kata Iman Topik. (jejakrekam)