Foto : Istimewa
SEDERET program pro rakyat yang dipaparkan Syafruddin H Maming (SHM) saat berkampanye menjadi cahaya terang bagi Sani. Ayah empat orang anak ini merasa memiliki harapan untuk memberikan pendidikan yang lebih tinggi kepada buah hatinya.
YA program 1000 sarjana yang digaungkan Syafruddin H Maming (Cuncung) sepertinya menjadi secercah harapan bagi Sani. Ia berharap, anaknya kelak bisa mendapatan pendidikan yang lebih baik lagi.
Berprofesi sebagai petani, Sani ingin anaknya yang kini duduk di bangku kelas 3 SMP bisa bersekolah di perguruan tinggi dengan program beasiswa yang ditawarkan calon bupati nomor urut 1 di Pilkada Tanah Bumbu. “Inggih, mudahan terpilih dan program itu direalisasikan,” harapnya.
BACA : Cuncung Dan Alpiya Terpilih, Program Pengobatan Gratis Dapat Kembali Dinikmati Warga
Syafruddin H Maming atau yang akrab disapa Cuncung mengatakan ada sejumlah program yang akan dilakukan apabila dia dipercaya menjadi bupati berpasangan dengan M Alpiya Rakhman.
Selain program 1.000 sarjana, kesehatan gratis dengan KTP dan pembangunan infrastruktur, juga menawarkan progaram bantuan hukum untuk lahan-lahan bersengketa.
“Bapak dan Ibu cukup membawa bukti-buktinya, nanti kami bantu untuk mengurus sertifikatnya,” ucap Syafruddin H Maming. Hari ini Syafruddin H Maming menggelar kampanye di empat lokasi berbeda. Tiga titik di Desa Karang Bintang dan satu titik di Desa Manunggal.
BACA JUGA : Milenial Tanbu Mendukung Dan Siap Memenangkan Pasangan Cuncung-Alpiya
Sekadar diketahui Syafrudin Haji Maming alias Cuncung maju dalam Pilkada 2020 sebagai calon bupati bersama Muhammad Alpiya Rakhman sebagai calon wakil bupati. Keduanya di usung oleh PDIP, Gerindra dan PPP.
Cuncung sebelumnya adalah anggota DPR RI dari Fraksi PDIP. Ia tergerak maju dalam Pilkada 2020 untuk meneruskan hasil kerja adiknya yaitu Mardani H Maming mantan bupati yang sukses membangun Tanah Bumbu selama dua periode.
Mardani H Maming pernah menjadi bupati termuda di Indonesia saat terpilih dalam Pilkada Tanah Bumbu 2010 lalu. Selama dua periode memimpin, hingga mengundurkan diri pada 2017 lalu, Mardani sukses membangun kampung halamannya terutama bidang infrastruktur jalan dan jembatan, pendidikan serta kesehatan.(jejakrekam)