Jabat Ketua Umum FMI Kalsel, Bang Dhin Siap Promosikan Pendakian Gunung di Banua

0

MELEWATI tahapan persiapan panjang, Federasi Montaineering Indonesia (FMI) Provinsi Kalimantan Selatan akhirnya resmi dilantik di Big Coffee Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Sabtu (19/9/2020).

PROSESI pelantikan sekaligus pengukuhan Pengprov FMI Kalimantan Selatan berjalan penuh khidmat dan lancar. Turut hadir dalam pelantikan tersebut Ketua Umum PB FMI, Mayjen Mar (Purn) Buyung Lalana secara virtual sekaligus memimpin prosesi pelantikan.

Tampak pula, Staf Ahli Gubernur Kalsel Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Sekretaris KONI Tanah Bumbu, Sekretaris Disporpar Tanah Bumbu dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bang Dhin-sapaan akrab M Syaripuddin  selaku Ketua Umum FMI Kalimantan Selatan menyatakan bahwa potensi alam Kalimantan Selatan sangat kaya. Ini menjadi tugas FMI ke depan harus menjelajah destinasi-destinasi baru dan mempromosikannya.

BACA : Tim Pendaki Kalsel Ingin Taklukkan Gunung Halau Halau

“Kita tahu bahwa potensi alam Kalimantan Selatan sangat kaya, banyak gugusan gunung, lautan terhampar, FMI ke depan harus bisa menemukan keindahan tersebut dan mempromosikan alam Kalimantan Selatan,” kata Wakil Ketua DPRD Kalsel ini.

Sekretaris DPD PDIP Kalsel ini menegaskan FMI akan berkordinasi dengan Gubernur Kalsel terkait visi FMI ke depan. Terkait, kajian lingkungan dan standar operasional bagi pendaki gunung.

“Kami mendorong seluruh pengurus FMI Kalsel agar terus berinovasi dan berkreasi. Tentu saja, teman-teman pengurus untuk terus berinovasi dan berkreasi. Jika ada saran, masukan yang inovatif silakan sampaikan, kita akan kerjakan secara langsung jika ada program yang bisa dieksekusi segera,” papar Bang Dhin.

BACA JUGA : Benahi Sarana dan Infrastruktur, Gunung Kiram dan Mawar Diplot Jadi Objek Wisata Yang Mendunia.

Sementara itu, Ketua Umum PB FMI, Buyung Lalana mengakui kekayaan alam Kalimantan Selatan sangat luar biasa. Makanya, FMI harus hadir untuk mengenalkan kekayaan alam tersebut.

“Banyak kekayaan alam dan gunung yang indah di Kalimantan Selatan, salah satunya Gunung Halau-Halau, gunung tertinggi di Kalimantan Selatan. Bahkan, banyak kekayaan alam lainnya yang belum terjamah, FMI harus hadir untuk mengenalkan potensi-potensi tersebut kepada Indonesia bahkan dunia,” imbuh Buyung.(jejakrekam)

Penulis Rahim
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.