Foto : Istimewa
BANK Kalsel sebagai salah satu Bank kebanggaan masyarakat Banua selalu memberikan dukungannya dalam membangun Kalsel.
SALAH satunya melalui kesenian musik daerah dengan memperkenalkan lagu Banjar yang telah selesai digarap dalam bentuk album Lagu Banjar “Senandung Bank Kalsel”. Seperti bersama kita ketahui belakang ini sangat jarang lagu Banjar terpublikasikan.
Album ini mengusung konsep musik Pop Contemporer, Casual Jazz, Latin Jazz, serta Pop Progresif yang dipadukan dengan unsur khas musik Banjar itu sendiri seperti, Panting, Kecapi Bemamang & Kurung-kurung.
BACA : Ketika Lagu Banjar Karindangan Nanang Irawan Dipoles Didi Kempot
Senandung Bank Kalsel diprakarsai “Lucas and Friends” yang didukung penuh oleh Bank Kalsel melalui program CSR nya. Hal tersebut terbentuk berdasarkan adanya Kesamaan misi dan rasa peduli untuk melestarikan khas musik Banua.
Atas hal tersebut segenap jajaran Bank Kalsel mengucapkan terima kasih kepada, Lucas Pierre Tirdoh selaku arranger yang mengaransemen ulang seluruh lagu dalam album ini sehingga menjadi suara karya yang indah dan harmonis.
Jajaran Dewan Komisaris & Direksi Bank Kalsel, khususnya Ary Bastari selaku Komisaris Utama dan Agus Syabarrudin selaku Direktur Utama Bank Kalsel yang telah berkenan meluangkan waktu menyumbangkan suara pada album ini. Serta segenap pegawai Bank Kalsel yang telah mendukung pembuatan album ini.
Segenap Keluarga Besar Pencipta Lagu Banjar dan ahli warisnya, S. Salfas, Yusnie Baharuddin, H Anang Ardiansyah, Syarifudin MS, M. Siswandi, Ennos Kurli, Maina Rahayu, Gatoet Seputra & Orkes Rindang Banua.
BACA JUGA: Banyak Lirik Lagu Banjar Masih Salah dalam Penulisannya
Segenap Vocalis & Band Pendukung, Helda Yanti, M Hadzir, Almira, Aang, Rina Hayati, Evandiuno-kiki, Echa dan Elmo, Hendra Panting, H Rolly Saxophone, The Boengkus, AVA-AVI & Garagicak TIM Lucas & Friends, Zero One, Hollow Production, dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu
Album ini jauh dari kata sempurna segala salah dan khilaf dalam perbuatan maupun penggarapan baik sengaja atau tidak mohon untuk dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya.(jejakrekam)