Pasca Insiden Ban Pesawat Pecah, Runway Bandara Internasional Syamsudin Noor Kembali Dibuka

0

PASCA insiden pecahnya ban pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA532 dengan tipe pesawat Boeing B738 rute Jakarta (CGK) – Banjarmasin (BDJ), landasan pacu (runway) Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin kembali dibuka pukul 18.00 Wita berdasarkan Notam nomor B1216/20 NOTAMC B1213/20.

SETELAH sempat ditutup, insiden terjadi pada Kamis (11/6/2020) sore, ini mengakibatkan keterlambatan pada dua jadwal penerbangan yaitu penerbangan Citilink dengan rute Banjarmasin-Surabaya dan Lion Air rute Semarang-Banjarmasin.

“Pesawat ini ada kendala teknis dalam pendaratannya, sehingga terhenti ditengah runway, jadi bukan tergelincir,” ungkap Humas Bandara Syamsuddin Noor, Aditya Putra Patria kepada awak media Kamis (11/6/2020).

BACA : Bandara Internasional Syamsudin Noor Sempat Ditutup, Tiga Penerbangan Terdampak Insiden Garuda

Dirinya juga belum bisa memastikan secara jelas masalah teknis pada pesawat Garuda tersebut untuk menunggu langkah selanjutnya dari hasil investigasi pihak terkait.

“Adapun sebanyak 33 orang penumpang dari Jakarta, berhasil ditarik ke apron dengan selamat, dan seluruh aktivitas penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor kembali berjalan normal tepat pada pukul 18.00 Wita,” paparnya.

Sekadar diketahui kronologisnya lagi, pesawat dengan nomor  penerbangan GA532 dan tipe pesawat Boeing B738 rute Jakarta (CGK) – Banjarmasin (BDJ) itu mendarat pukul 15.08 WITA dan mengalami pecah ban di landas pacu (runway) 10/28.

Pukul 16.00 – 6.20 Wita dilakukan proses evakuasi 35 penumpang yang terdapat pada pesawat tersebut dan sudah diterbitkan Notam B12112/20 NOTAMN perihal pesawat yang menghalangi runway (block aircraft) sehingga runway 10/28 ditutup untuk sementara.

BACA JUGA: Insiden Pecah Ban Pesawat Garuda Di Bandara Syamsudin Noor Jadi Tontonan Warga

Pada pukul 17.45 WITA, pesawat berhasil ditarik dari runway sehingga runway dapat digunakan kembali dan dibuka pada pukul 18.00 WITA.

Sementara itu, Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) Handy Heryudhitiawan, mengatakan Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin telah melakukan koordinasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk memastikan tindak lanjut  penanganan insiden pesawat tersebut.

“Kita telah berkoordinasi dengan KNKT memastikan penanganan agar ditindaklanjuti,” tegasnya.

Handy memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat insiden pesawat Garuda Indonesia ini. Angkasa Pura I senantiasa mengutamakan kenyamanan pengguna jasa bandara, termasuk ketika dalam kondisi gangguan operasional penerbangan.

“Kami memohon maaf atas ada adanya insiden ini, semoga hal ini tidak terulang,” Pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Akhmad Faisal
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.