DINAS Pendidikan bekerjasama dengan Direktorat Pembinaan Pendidikan ke Aksaraan dan Kesataraan Dirjen PAUD Dikmas Kemendikbud menggelar acara sarasehan gerakan pendidikan pemberdayaan perempuan marjinal (GP3M) di halaman SMAN1 Danau Panggang, Rabu (23/08/17)
Kadisdik Hulu Sungai Utara (HSU) H Rahmat mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kecakapan perempuan marjinal mengurangi dampak resiko perempuan marjinal dan memotifasi kegiatan pemkab HSU untuk acara aksi.
Kasubdid Pendidika Keaksaraan dan Budaya Baca Ditbindiktara Kemendikbud RI dr Samto mengukapakan, program gp3m ini setiap provinsi hanya di Wakili satu kabupaten. “Program ini tanpa permohonan, melainkan langsung ditujuk oleh Kemendikbud berdasarkan berbagai pertimbangan,” katanya
Perempuan, ujarnya merupakan tokoh yang mempunyai peran yang sangat penting dalam pengembangan potensi dan kemajuan keluarga, karena perempuan merupakan central dari pengembangan potensi keluarga khususnya anak.
“Semoga menjadi pelopor bagi perempuan di HSU,” harapnya
Plt Sekda HSU drh Suyadi menyambut baik kegiatan gp3m pada hari ini. Kegiatan ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah mewujudkan komitmen dalam peningkatan pendidikan dan ekonomi keluraga.
Ketua PKK Hj Anisah Rasyidah Wahid mewakili perempuan, perempuan marjinal di kabupaten HSU tidak bisa dipandang sebelah mata karena dengan berbagai program yang dilaksanakan oleh Pemkab HSU bisa memberikan pengaruh dan mengkat kemarjinalan perempuan di daerah terpencil terisolir dan terdepan di HSU.
“Kami bangga karena di kalsel hanya kabupaten HSU yang menerima program ini yang dilaksanakan oleh 5 kelompok dengan 100 peserta,” tuturnya.(jejakrekam)
Penulis : M Yusuf
Editor : Tim Jejak
Foto : M Yusuf