PMI Banjarmasin Kekurangan Stok Darah

0

MEWABAHNYA Virus Corona atau Covid-19 sekarang ini membuat situasi cukup sulit dialami Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin. Selain kekurangan stok darah, UDD PMI juga kekurangan Alat Pelindung Diri (APD).

BANYAKNYA kegiatan kerjasama donor darah dengan berbagai instansi, lembaga atau perusahaan yang belakangan ini dibatalkan, juga adanya imbauan pemerintah untuk menerapkan social distancing (menghindari kerumunan orang) dan physical distancing (menjaga jarak fisik), menjadi alasan bagi para pendonor untuk keluar rumah. Sehingga tak bisa mendonorkan darahnya.

Kepala Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin, Dr Aulia Ramadhan Supit, mengatakan, adanya wabah Corona ini secara langsung menyebabkan PMI Banjarmasin sangat kekurangan darah. Ia menyebut, dua minggu kemarin pihaknya betul-betul kekosongan darah.

“Permintaan darah sebenarnya antri. Saat ini kami gencar melakukan sosialisasi, dan Alhamdulillah sudah ada yang mendonor. Tapi kami saat ini masih belum bisa memenuhi permintaan darah yang setiap hari membutuhkan 150 sampai 200 kantong darah. Sementara kami hanya bisa memenuhi 100 kantong darah saja,” katanya saat ditemui di kantor PMI Banjarmasin, Jalan Hasan Basri, Senin (6/4/2020)

BACA: Sebelum Donor Darah, PMI Banjarmasin Berlakukan Standar Pemeriksaan Covid-19

Sebelumnya, papar dr Rama, pihaknya bahkan hanya bisa memenuhi 20 kantong darah saja per hari. “Bisa dibayangkan seperti apa, kita hanya memberikan darah kepada pasien yang benar-benar sangat memerlukan saja,” ujarnya.

Karena itu, Rama menghimbau kepada segenap warga Kota Banjarmasin yang berumur mulai 18 tahun dengan berat minimal 45 kg agar bisa mendonorkan darah.

“Mari kita berdonor lagi ke PMI Banjarmasin, untuk membantu kawan-kawan kita di rumah sakit yang membutuhkan darah setiap hari,” pintanya. 

Saat ini, lanjut dr Rama, PMI berupaya menyurati pihak-pihak terkait untuk membolehkan donor darah dengan batasan jumlah tertentu. (jejakrekam)

Penulis Iman S
Editor Almin Hatta

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.