Foto : Dok
SETELAH hampir memasuki zona hijau dengan hanya merawat 4 orang positif dari 242 pasien positif, kini Kabupaten Tabalong kembali ke zona merah dengan jumlah kasus positif dalam perawatan sebanyak 47 pasien.
BERTAMBAHNYA kasus positif ini merupakan hasil swab masif yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid – 19 Kabupaten Tabalong seiring program 10.000 swab yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel.
Menurut Juru bicara GTP2 Covid – 19 Kabupaten Tabalong, dr Taufiqurrahman Hamdie, dari 740 spesimen yang dikirim pihaknya ke provinsi dan dari 725 spesimen yang sudah ada hailsilnya didapati 43 orang yang dinyatakan positif, sedangkan sisanya negatif.
“Dari 740 spesimen yang sudah dikirim, masih ada 15 spesimen yang belum keluar hasilnya,” ujarnya kepada awak media, Minggu (23/8/2020).
Kasus baru positif Covid – 19 ini ungkapnya didominasi oleh pasien laki-laki sebanyak 28 orang, sedangkan sisanya pasien perempuan.
Dari 43 pasien positif baru inipun ucapnya penyebaran kasus dari 8 Kecamatan dengan jumlah terbanyak berasal dari kecamatan Murung pudak dan Tanjung masing-masing sebanyak 10 orang.
Dalam kesempatan ini, Taufiq terus menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk betul-betuk mematuhi anjuran pemerintah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara maksimal.
Karena menurutnya hanya dengan cara inilah penyebaran Covid -19 ini dapat dibendung atau bahkan dihentikan.
“Marilah kita sama-sama menjaga satu sama lain dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam tatanan kehidupan baru bermasyarakat,” ucapnya.
Hingga kini, jumlah pasien positif di Tabalong sebanyak 285, dengan pasien dalam perawatan sebanyak 47 orang, pasien sembuh sebanyak 231 dan pasien meninggal sebanyak 7 orang.(jejakrekam)