Polda Kalsel Minta Bantuan Labfor Polda Jatim Identifikasi Penyebab Ambruknya Bangunan Ruko

TIM Gabungan Badan Relawan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Selatan (Kalsel), TNI/Polri hingga saat ini masih melakukan evakuasi terhadap korban yang masih terjebak di dalam reruntuhan bangunan tiga lantai Alfamart di Gambut, Km 14, Kelurahan Gambut, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Selasa (19/4/2022).

KABID Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Moch Rifa’i saat konferensi pers mengatakan, informasi memang masih simpang siur dan berkembang. “Pagi ini kami menerima laporan real di lapangan, untuk korban 16 orang, 10 orang yang ditemukan dalam keadaan selamat dirawat di Rumah Sakit Sultan Adam Kota Citra Graha dan Rumah Sakit Ciputra,” ujarnya.

“Sementara, ditemukan empat korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), dan ada dua orang yang masih dalam pencarian hingga hari ini,” katanya kepada wartawan.

BACA: Duga Ruko Alfarmart Gambut Gagal Konstruksi, Kapolda Kalsel Datangkan Tim Labfor Surabaya

Dikatakannya, pegawai Alfamart yang selamat adalah :

1. Ratna Yulianti, Karyawan Alfamart (Assistant), Alamat Km 7 Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar (Dalam keadaan selamat RSI Sultan Agung / Masih Dirawat). Ditemukan Jam 07.50 WITA.
2. Nur Syifa Oresma, Karyawan Alfamart (Crew), Alamat Desa Manarap, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar (Dalam keadaan selamat – RSI Sultan Agung / Masih Dirawat). Ditemukan jam 07.50 WITA.
3. LIA AGUSTINA, Karyawan Alfamart (Crew) Alamat Km 14,5 Kecamatan Gambut (Dalam keadaan selamat RSI Sultan Agung / Masih Dirawat). Ditemukan Jam 07.50 WITA.
4. Hanafi, Karyawan Alfamart Ditemukan tanggal 19 04 2022, Jam 07.50 WITA.
5. IRFAN, Alamat Gang Sirih, Kelurahan Pekapuran, Kota Banjarmasin (Dalam keadaan selamat – RSI Sultan
   Agung/ Masih Dirawat). Ditemukan tanggal 18/04/2022, Jam 07.50 WITA.

Sementara data korban meninggal yang merupakan pegawai Alfamart adalah Akbar Riduansyah, 25 Tahun, ditemukan tanggal 19/04/2022, Jam 09.35 WITA.

Selanjutnya data pengunjung yang selamat adalah

1. Hefian Nor, Alamat Komplek Karya Budi Utama Raya I No 107 Desa Sungai Lulut, RT 12, Kabupaten Banjar (Dalam keadaan selamat RSI Sultan Agung / Sudah Pulang). Ditemukan tanggal 18/04/2022, Jam 21.45 WITA.
2. Agus Santoso, Alamat Komplek Citra Graha Cluster Flamboyan Blok D, No 19, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar (Patah pinggang dalam keadaan selamat RS Ciputra Citra Graha/Masih Dirawat). Ditemukan tanggal 18/04/2022, Jam 21.45 WITA.
3. Fahrul Reza, Alamat Jalan Liang Anggang, Gang 55, RT 8, RW 4, Kecamatan Bati-bati (Dalam keadaan selamat-RSI Sultan Agung / Masih Dirawat). Ditemukan tanggal 18/04/2022, Jam 21.45 WITA.
4. Arini Chintya Septiyana, 30 Tahun, Alamat Komplek Griya Anisa, Desa Kayu Bawang, Kecamatan Gambut, Kabupaten
   Banjar (Kondisi Patah Kaki / Luka Berat RS Ciputra Citra Garden / Masih Dirawat). Ditemukan tanggal 18/04/2022, Jam 21.45 WITA.
5. Bahransyah, Alamat Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar

Data pengunjung yang meninggal yaitu 1. Eddy Prianto, 35 Tahun, Alamat Rotan Sempurut, Gang Srikaya 4/82, Rt 14, Desa Air Hitam, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kaltim, sesuai KTP, Ditemukan tanggal 18 04 2022, Jam 00.40 WITA.

2. Ahmad Nayada, 28 Tahun Pelajar/Mahasiswa, Alamat Jalan Handil Jambu, Rt 9, Rw 3, Desa Manarap Baru, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Ditemukan tanggal 18 04 2022, Jam 21.45 WITA.
3. Misnawati, Ditemukan tanggal 19 04 2022, Jam 07.50 WITA.

“Semua jenazah yang meninggal dunia berada di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin,” paparnya.

BACA JUGA: Sampaikan Rasa Duka Cita, Habib Faturrahman Bahasim: Harus Diusut Tuntas

Untuk penyelidikan, disampaikan Kabid Humas bahwa Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikhwanto sudah menghubungi Laboratorium forensik (Labfor), Polda Jawa Timur.

“Hari ini kita akan dampingi Labfor Polda Jatim ke TKP bersama Reskrim Polda Kalsel, hingga saat ini sudah dua orang kita ambil keterangannya dari pihak manajemen dan dua orang daei korban,” imbuhnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap empat orang saksi, detik-detik ambruknya bangunan iti berawal dari suara retak lalu bangunan langsung ambruk dan hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan.(jejakrekam)