Sampaikan Rasa Duka Cita, Habib Faturrahman Bahasim: Harus Diusut Tuntas

0

MUSIBAH runtuhnya bangunan ruko minimarket di Jalan Ahmad Yani KM 14 Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan, pada Senin sore (18/4/2022), menyisakan trauma yang mendalam.

PERISTIWA yang terjadi menjelang berbuka puasa itu, menelan korban 16 orang, yang diantaranya 3 orang sudah dinyatakan meninggal dunia, membawa Banua larut dalam kesedihan, khususnya warga Kecamatan Gambut.

Tidak terkecuali dengan Habib Faturrahman Bahasim, yang turut berbelasungkawa dan menyampaikan rasa berduka citanya yang mendalam.

“Mudah-mudah almarhum dan almarhumah diterima amal ibadahnya di bulan suci Ramadhan ini, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” do’anya.

BACA: Duga Ruko Alfarmart Gambut Gagal Konstruksi, Kapolda Kalsel Datangkan Tim Labfor Surabaya

“Dan sedikit saya memberikan opini kepada pihak yang berwenang untuk mengusut tuntas. Secara pribadi mendesak kepada pihak yang berwenang untuk mengusut tuntas kejadian ini, agar tidak hanya mengatakan ini hanya musibah, bisa jadi ini ada unsur pidananya,” ujarnya.

“Sebab menurut saya ini adalah kelalaian dari pada pemilik gedung, yang kemungkinan tidak mengikuti AMDAL yang seharusnya bagaimana membangun sebuah bangunan di kawasan tanah rawa atau gambut itu yang semestinya,” sambungnya.

“Mudah- mudah pihak berwenang mengusut tuntas pada pihak-pihak yang bertanggung jawab, atas kejadian tersebut yang menimpa saudara- saudara kita. Ini membuat luka terhadap kita di bulan suci Ramadhan ini,” tegasnya.

“Kejadian dengan merenggut nyawa beberapa orang, bisa di kategorikan tindak pidana kelalaian. Mudah- mudah pihak berwenang mengusut secara tuntas, kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab, baik itu pemilik ruko atau kontraktor dan siapapun yang terlibat dalam pembangunan toko ritel tersebut,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.