Muara Teweh Direndam Banjir, Warga Diminta Selalu Waspada
BANJIR yang merendam tujuh kecamatan di Kabupaten Barito Utara, hingga kini belum ada tanda tanda akan surut. Bahkan air terus naik, kendati tidak begitu cepat.
PANTAUAN pada Sabtu (20/1/2024), seluruh jalan perkotaan yang rendah, seperti Panglima Batur, Sengaji, Imam Bonjol, Cempaka Putih dan Merak, ketinggian air mencapai satu meter.
Ketua DPRD Barito Utara Hj Mery Rukaini meminta, agar warga terus waspada terhadap musibah banjir yang merendam tujuh Kecamatan. Karena nampaknya banjir yang mengawali Tahun 2024 ini sangat parah, dan bahkan merendam ribuan pemukiman warga.
BACA: Banjir Muara Teweh Meluas, Bank Kalteng Salurkan Bantuan
Mery Rukaini juga meminta, agar pemerintah daerah melakukan tanggap darurat terhadap banjir, dan membantu warga dengan mendirikan posko di setiap kecamatan. “Setelah status tanggap darurat kita minta agar pemda membantu seluruh warga yang terdampak banjir,” kata Mery Rukaini.
Kepala Diskominfo Barito Utara M Ikhsan mengatakan, telah dilakukan penyerahan beberapa bantuan sembako dari Kementerian PUPR Balai Wilayah Sungai III Banjarmasin, kemudian dari Bank Kalteng Cabang Muara Teweh.
“Bantuan yang diserahkan melalui dinas instansi terkait sudah kita laporkan kepada pimpinan,” kata M Ikhsan.(jejakrekam)