2 Mobil Terbakar Saat Antre di SPBU Mantuil Tabalong, Korban Alami Luka Bakar

0

MOBIL mobil terbakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Mantuil, Kecamatan Muara Harus, Kabupaten Tabalong, Selasa (12/12/2023) siang.

KEDUA unit kendaraan roda empat tersebut terbakar saat sedang mengantre guna mengisi bahan bakar minyak (BBM) yang sempat membuat geger para karyawan dan pelanggan pom bensin tersebut.

“Sumber api berasal dari mobil penumpang warna merah,” ucap Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian melalui PS Kepala Seksi Humas, Ipda Joko Sutrisno kepada awak media di Tanjung, Selasa (12/12/2023).

Berdasarkan keterangan karyawan SPBU bahwa saat itu saksi mendengar ada yang meneriakkan ada api pada kap mesin mobil warna merah. Kemudian pemilik mobil yang terbakar mencoba menghidupkan untuk berusaha keluar dari jalur antrean ke arah pojok SPBU namun api sempat mengenai mobil warna putih.

BACA : Lahan Terbakar di Dua Desa, BNPB Tala Terjunkan Mobil Tangki

Petugas keamanan SPBU pun saat melihat api dan kepulan asap langsung mencoba memadamkan api dibantu relawan UPBS Kelua dan Muara Harus. “Sekitar setengah jam kemudian api berhasil dipadamkan,” ucap Joko Sutrisno.

Adapun korban bernama Ahmad Jidianor (46 tahun) warga RT 1 Desa Paliat, Kecamatan Kelua pemilik mobil warna merah. Sementara, milik korban Rahimi (46 tahun) warga RT 5 Desa Sei Buluh, Kecamatan Kelua, Tabalong.

BACA JUGA : Kenaikan Harga BBM Tak Berdampak, SPBU Hamalau Justru Tak Ada Antrean Panjang

Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, hanya saja korban Ahmad Jidianor mengalami luka bakar pada tangan kiri dan kedua belah kaki.

“Korban saat ini dirawat di Puskesmas Kelua. Kerugian material ditaksir sekitar Rp 200 juta,” kata Joko Sutrisno.

Usai kejadian, petugas Satreskrim Polres Tabalong bersama Polsek Muara melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Sedangkan asal api sementara masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.