Abah Azam, Pendekar Negeri Johor Malaysia Mengaku Tertarik dengan Silat Kuntaw Banjar

0

PARA pendekar berbagai aliran di Nusantara berkumpul di Kota Banjarmasin. Bertajuk Parang Day 2023 Banjarmasin Festival, sejumlah tetamu mulai berdatangan.

PERHELATAN akbar para pendekar silat ini berlangsung di Rumah Anno, Siring Tendean serta Aula Kayuh Baimbai, Balai Kota Banjarmasin selama dua hari pada 25-26 November 2023.

Sejumlah tokoh pesilat dan parang seperti Abah Sultan (Penasihat Wasi Pusaka Banua), Wak Darman (Dewan Kesepuhan Pencak Silat Aliran Cimande), Achmad Yunanie Yusuf (Tokoh Silat Kuntaw Kalsel), Solahuddin Maulana (Dewan Juri FPSTI Nasional) dan Rahmadsyah (Presidium Federasi Silat Tradisi Internasional), hingga Julak Lihin sebagai Ketua Pelaksana Parang Day akan hadir.

Bahkan, tamu jauh dari negeri jiran Malaysia sudah datang ke lokasi acara. Tokoh pendekar asal Negeri Johor Malaysia, Abah Azam mengaku sengaja datang ke Banjarmasin untuk menghadiri Parang Day dan silaturahmi pendekar Nusantara 2023.

BACA : Seni Bela Diri Kuntau di Masyarakat Banjar yang Makin Menepi

“Kali pertama saya datang ke Banjarmasin atau Borneo. Saya diutus dari para pertubuhan silat di Malaysia untuk menjadi pemerhati dalam acara ini,” tutur Abah Azam kepada jejakrekam.com, Sabtu (25/11/2023).

Menurut Abah Azam, dirinya sengaja datang k eks ibukota Provinsi Kalsel guna mengetahui apakah seni bela diri seperti kuntaw ada persamaannya dengan silat yang berkembang di masyarakat Melayu Semananjung Malaysia.

BACA JUGA: Tradisi Maanyan dari Kerajaan Nansarunai, Panglima GMTPS Berpesan Jaga Nilai Leluhur

“Memang Indonesia dan Malaysia merupakan bangsa yang serumpun, tentu akan banyak persamaan. Yang pasti, kami menghadiri acara di Banjarmasin untuk mengikuti majelis ramah tamah sesama para pendekar Nusantara,” tutur Abah Azam.

Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudpopar) Kota Banjarmasin, Zulfaisal Putera mengungkapkan acara Parang Day Festival 2023 diisi dengan beragam kegiatan selama dua hari.

BACA JUGA : Usai Catat 6.000 Karateka di 2019, Kini Giliran 10.000 Pesilat Kalsel Pecahkan Rekor MURI

Di antaranya, sarasehan dan pertemuan pendekar Nusantara, kejuaaran rebut salempang, seminar budaya nasional, sasirangan, kirab pendekar berparang, pertunjukan kolosal kuntaw dan ragam kesenian Banjar, parade silat tradisional kuntaw hingga bazar umum di Siring Tendean serta Balai Kota Banjarmasin.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.