Modus Bawa Jalan-Jalan di Kecamatan Jaro, 2 Remaja Tega Setubuhi Gadis di Bawah Umur
KALAU sudah niat buruk, banyak modus bisa dipraktikkan. Ini yang dilakoni dua remaja yang diduga tega menyetubuhi gadis di bawah umur.
DUA pelaku remaja berusia 16 tahun dan 15 tahun ini diduga menyetubuhi anak perempuan di bawah umur berusia 13 tahun, usai dijemput di rumahnya di Kecamatan Muara Uya kemudian diajak jalan-jalan ke Jaro. Mereka kemudian menggagahi korban di rumah salah satu pelaku di Kecamatan Jaro, Selasa (31/10/2023) malam.
Kapolres Tabalong, AKBP Anib Bastian melalui PS Kasi Humas, Iptu Sutargo mengungkapkan kejadian ini berawal ketika pelaku 16 tahun menjemput korban guna diajak jalan-jalan ke Jaro.
“Setelah itu, korban dibawa ke rumah pelaku berusia 15 tahun di Jaro. Saat kejadian, orangtua pelaku memang sedang tidak berada di rumah,” ucap Iptu Sutargo kepada awak media di Tanjung, Kamis (02/11/2023).
BACA : Anak di Bawah Umur di Tabalong Jadi Korban Perkosaan Pemuda Lampihong
Merasa ‘bebas merdeka’, kedua pelaku bergiliran melakukan tindakan asula terhadap korbannya di dalam kamar.
“Saatu pelaku 15 tahun itu melakukan aksinya di dalam kamar, ternyata terdengar dari luar seperti ada yang mengetuk pintu. Begitu dibuka, ternyata ada seorang remaja yang merupakan pacar korban. Dia bersama temannya langsung menggerebek aksi kedua pelaku,” tutur Sutargo.
Alhasil, kedua pelaku bersama korban dibawa ke rumah orangtua korban. Di hadapan orangtua korban, kedua pelaku ini mengakui perbuatan tak senonoh itu.
BACA JUGA : H Mawardi: Pemenuhan Hak Dan Perlindungan Anak Harus Dimaksimalkan
Tak terima dengan aksi kedua pelaku terhadap putrinya, orangtua korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Muara Uya. Hingga ditindaklanjuti oleh pihak Polres Tabalong.
“Saat ini, kedua pelaku sudah diamankan di Polres Tabalong guna menjalani proses hukum lebih lanjut. Turut pula diamankan barang bukti berupa satu unit motor skuter metik warna biru navy,” papar Sutargo.(jejakrekam)