Turdes Ke-9 Paman Birin, Kesenian Kuntau Desa Tirawan Sambut Rombongan Di Pulau Sigam Kotabaru

USAI mengunjungi SMAN 2 Kotabaru, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin melanjutkan kunjungannya ke Desa Tirawan, Pulau Sigam, Kecamatan Pulau Laut (5/8/2023).

ROMBONGAN turun ke desa (Turdes) ke-9 Gubernur Kalsel ini, disambut sukacita oleh masyarakat desa dengan pengalungan bunga, dilanjutkan dengan pertunjukan Silat Kuntau.

Dalam kesempatan tersebut, Camat Pulau Laut Pia Widya Laksmi, serta Sabrani selaku Kepala Desa Tirawan turut menyambut kedatangan Paman Birin.

Penampilan kesenian Silat Kuntau yang diperagakan 4 warga menarik perhatian Paman Birin dan rombongan turdes.

BACA: Rombongan Turdes Ke-9 Tiba Di HSS, Paman Birin Gelorakan Semangat Kemerdekaan

Dengan membawakan berbagai gerakan, penampilan Kuntau berkali-kali mendapat aplaus dari orang nomor satu di Kalsel ini.

Selanjutnya, Paman Birin bersama dengan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel M Yani Helmi menyerahkan bantuan secara simbolis untuk penurunan stunting dan pengendalian inflasi, berupa paket sembako, makanan tambahan, tablet tambah darah bagi remaja putri, serta bendera merah putih dan bantuan peralatan olahraga.

Dalam sambutannya, Paman Birin bercerita bahwa Kabupaten Kotabaru adalah tempat di mana menghabiskan masa kecilnya, tepatnya di Desa Rampa.

“Datang ke Desa Tirawan membuat Saya merasa seperti sedang nostalgia mengenang masa kecil, semasa kecil saya sering bermain dan datang ke sini mencari durian,” kenang Paman Birin.

Dan khusus kesenian Kuntau, Paman Birin juga mengaku senang bisa melihat langsung gerakannya diperagakan oleh warga setempat.

“Kebetulan saya ketua Ikatan Pencak Silat Kalsel, jadi Kuntau salah satu yang ada di dalamnya. Ini adalah kesenian peragaan dari budaya Bugis dan Banjar, yang harus terus dilestarikan,” kata Paman Birin.

BACA JUGA: Rombongan Turdes Nginap Di Kuala Lupak, Paman Birin Tinjau Jalan Dan Bagikan 1.000 Paket Sembako

Pada kesempatan itu, Paman Birin juga berpesan untuk terus gelorakan semangat revolusi hijau. Beliau juga menyampaikan tentang arti pentingnya menanam pohon sebagai upaya mengurangi dampak terhadap pemanasan global yang terjadi saat ini.

Hal ini tidak lepas dari menipisnya lapisan ozon, sehingga sinar matahari sangat cepat menyentuh permukaan bumi dan tentu saja sangat dirasakan oleh makhluk yang ada di permukaannya.

“Budayakan rajin menanam pohon karena dalam menanam pohon, kita seolah-olah menanam kebaikan untuk masa depan, menanam dan menanam untuk anak cucu, kita,” tutup Paman Birin.

Acara tersebut turut dihadiri Stafsus Gubernur Kalsel Rizal Akbar, Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, serta sejumlah Pimpinan SKPD Provinsi Kalsel.(jejakrekam)