Percepat Penanganan Stunting, Gubernur Kalsel Raih Satyalancana Wira Karya

0

PRESTASI nasional penghargaan Satyalancana Wira Karya kembali di raih Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor.

SETELAH bulan Juni lalu meraih Satyalancana Wirakarya Bidang Pertanian, kali ini Gubernur Kalsel meraih penghargaan Satyalancana Wira Karya Bidang Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana dalam inovasi percepatan penanganan stunting di Kalimantan Selatan.

Penghargaan Satyalancana Wira Karya ini diserahkan langsung Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, pada acara puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-30 Tahun 2023, di Halaman Kantor Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (6/7/2023).

BACA: Turunkan Angka Stunting, BKKBN Kalsel Sukseskan Program Sejuta Akseptor

Keberhasilan meraih Penghargaan Satyalancana Wira Karya Bidang Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana ini tak lepas dari penanganan stunting di Kalsel.

H Sahbirin Noor dianggap berhasil melakukan percepatan penurunan stunting sejak 2018 pada angka 33,1 persen menjadi 18,0 persen di Tahun 2023.

Beberapa kebijakan yang di lakukan oleh gubernur untuk menurunkan stunting di Kalimantan Selatan, yakni selain pembentukan tim percepatan stunting di Kalsel melalui Peraturan Gubernur, dilakukan juga kesepakatan bersama Kepala Daerah se-Kalsel untuk penurunan stunting. Kemudian juga ada Deklarasi Loksado bersama Pokjanal Posyandu, Program Bapak Asuh Anak Stunting, Deklarasi Ibu Hamil se-Kalsel dalam Pencegahan Anak Stunting dengan Edukasi Penyajian Isi Piringku.

Program lainnya adalah pelaksanaan 8 aksi konvergensi yang juga diganjar penghargaan oleh menteri Kesehatan RI, selain itu juga bekerjasama dengan Ketua TP PKK Kalsel, Raudatul Jannah, yang akhirnya mendapatkan penghargaan rekor MURI sebagai pemrakarsa dan penyelenggara edukasi Sajian Isi Piringku pertama kepada ibu hamil.

BACA JUGA: Dikunjungi DPRD Kalteng, Pemprov Kalsel Paparkan Sinergitas Upaya Penurunan Stunting

Tak itu saja, kebijakan dalam percepatan penurunan stunting ini pun selain didukung Kabupaten/ Kota se-Kalsel, juga disokong 11 SKPD serta BKKBN perwakilan Kalsel, diantaranya pembuatan Grand Design Pembangunan Kependudukan Provinsi Kalsel Tahun 2020/2035, Paman Mahaga Gunting (Paman Birin & Mahasiswa Bersama Cegah Stunting), Gerakan Makan Sehat B2SA, Gemarikan (Gerakan memasyarakatkan makan ikan), relawan sosial tentang stunting dan masih banyak lagi.

Bersama dua gubernur lainnya yakni Gubernur Sumatera Selatan dan Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Kalsel merasa bangga karena telah berhasil melakukan percepatan penurunan stunting dengan kerjasama solid antar kabupaten/kota di Kalsel.

“Alhamdulilah. Penghargaan ini menjadi motivasi kami provinsi Kalsel untuk terus meningkatkan penurunan stunting di Banua. Tentu dengan bantuan dan kerjasama semua pihak,” kata H Sahbirin Noor.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.