Pastikan Tapal Batas dan Produksi Batubara Adaro, DPRD Balangan Akan Cek Langsung Lokasi Tambang

0

MENINDAKLANJUTI rapat kerja dengan PT Adaro Indonesia, DPRD Balangan berencana akan melakukan tinjauan langsung ke areal lokasi pertambangan milik perusahan pertambangan multi nasional tersebut.

PENINJAUAN ini terkait batas wilayah area pertambangan antara Kabupaten Balangan dan Kabupaten Tabalong serta juga untuk mengali lebih dalam lagi jumlah produksi batubara yang berasal dari Kabupaten Balangan dari aktivitas pertambangan PT Adaro Indonesia ini.

Hal tersebut lantaran hasil produksi yang masuk hanya dari data PT Adaro Indonesia di Balangan sedangkan Kabupaten Tabalong tidak jelas titik penambangan.

BACA : Gelar Rapat, DPRD Balangan Minta Data Produksi Tambang PT Adaro Indonesia 

“Selema ini kami hanya mendapatkan data dari PT. Adaro Indonesia saja, kami meminta data real sesuai dengan kondisi di lapangan hasil produksi yang didapat tiap kabupaten,” tegas Wakil Ketua Komisi I DPRD Balangan, H Rusdi beberapa waktu lalu.

H Rusdi juga meminta data lokasi perbatasan dan hasil produksi, karena berkaitan dengan dana bagi hasil (DBH) berdasarkan wilayah yang telah ditambang ke 2 Kabupaten dengan berdasarkan jumlah hasil produksi tentu hasilnya akan di serahkan ke Pemkab Balangan.

BACA JUGA : Soal Desa Tergenang Air, Bersama Tim Pemerintah PT Adaro Siap Dukung Cari Solusi

“Jika wilayah pertambangan di Kabupaten Balangan lebih luas dan hasil produksinya juga lebih banyak maka dana bagi hasil (DBH) tidak harus sama diberikan dengan kabupaten lain, perlu diperjelas karena produksi pertambangan banyak mengarah ke wilayah Balangan,” ucapnya.

Senada dengan H Rusdi, Wakil Ketua I DPRD Balangan  M Ifdali meminta agar melakukan peninjauan langsug ke lokasi dan kembali melakukan upaya agar hasil produksi yang didapat dari area Kabupaten Balangan dan Tabalong menjadi lebih jelas.

“Pasalnya selama ini area perbatasan antara Kabupaten Balangan dan Tabalong  atau Tutupan ini menjadi penyumbang produksi terbesar, sedangkan untuk hasil produksinya tidak dinyatakan dengan jelas setiap kabupaten, ” tuturnya.

BACA JUGA : Cek Proyek Pasca Tambang Paringin, Presdir Adaro: Bisa Jadi Role Model Tambang Lain

Sebagai informasi ekspose Produksi PT Adaro Indonesia hasil data produksi pada tahun 2022 di Kabupaten Balangan sebanyak 4,9 juta ton, wilayah Kabupaten Tabalong sebanyak 4,3 juta ton dan wilayah Tutupan Balangan dan Tabalong sebanyak 39,7 juta ton, sedangkan total produksi pada 2022 adalah 49,1 juta ton.(jejakrekam)

Pencarian populer:https://jejakrekam com/2023/02/14/pastikan-tapal-batas-dan-produksi-batubara-adaro-dprd-balangan-akan-cek-langsung-lokasi-tambang/
Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.