Girder Beton Datang Terlambat, Proyek Pembangunan Jembatan Kembar Martapura Tak Selesai Tepat Waktu

PROYEK pembangunan Jembatan Sungai Martapura atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jembatan Kembar di samping Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar dipastikan tak selesai tepat waktu.

PASALNYA, pembangunan jembatan yang menghabiskan anggaran puluhan milyar dari APBN ini molor dari jadwal yang ditentukan. Seharusnya jembatan ini sudah selesai pada Desember 2022 lalu.

“Jembatan ini sangat penting bagi masyarakat Kalsel karena merupakan akses vital arus lalu lintas. Para pengguna jalan yang ingin menuju daerah Banua Anam harus melewati jembatan ini. Begitupun sebaliknya,” ucap Supian salah satu supir angkutan yang ditemui jejakrekam.com.

BACA : Buat Konten Ingin Naiki JPO Dengan Sepeda Motor, Supianhadi Akhirnya Minta Maaf

Ia pun sangat menyayangkan mengapa hingga kini pembangunan jembatan tersebut tak kunjung selesai. Ia hanya berharap agar jembatan tersebut dapat dengan segera dimanfaatkan masyarakat.

“Kalau saya lihat pembangunan fisik jembatan itu hanya sekitar 50 persen saja,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel Syauqi Kamal tak menampik jika pembangunan jembatan yang dilaksanakan kontraktor PT Indonesia Utama Abadi tersebut mengalami keterlambatan.

BACA JUGA : Ada Temuan Tambang Ilegal, Kapolda Kalsel Perintahkan Kapolres Banjarbaru Segera Bertindak

Saat ini, lanjut dia, pihak kontraktor masih bekerja dan juga membayar denda dengan nilai 1/1.000 perhari dari nilai kontrak.

“Molornya proyek pembangunan jembatan itu karena ada keterlambatan dalam mobilisasi girder beton,” pungkasnya.(jejakrekam)

Pencarian populer:https://jejakrekam com/2023/01/08/girder-beton-datang-terlambat-proyek-pembangunan-jembatan-kembar-martapura-tak-selesai-tepat-waktu/