6 Dimensi Smart City Tabalong Dapat Respons Positif

0

ENAM Quick Wins atau program percepatan untuk smart city di Tabalong yang disampaikan Bupati Tabalong mendapat respon positif, bahkan dua diantaranya mendapat sorotan dan atensi positif dari evaluator.

DUA dimensi program tersebut salah satunya adalah Smart Governance atau pemberdayaan dan partisipasi, dan Smart Branding pada layanan streaming TV dan radio.

Kadiskominfo Tabalong Arianto mengatakan, untuk dua dimensi smart city ini Tabalong mendapat nilai di atas tiga atau hampir sempurna.

BACA: Wujudkan Smart City, Tabalong Pasang Wifi Gratis Di 10 Fasilitas Umum

“Dari hasil evaluasi tadi, enam dimensi smart city Tabalong mendapat nilai relatif bagus,” ujarnya kepada wartawan usai asissment yang dilakukan oleh tim Evaluator melalui zoom metting yang bertempat di aula Pendopo Bersinar, Pembataan Kecamatan Murung Pudak, Senin (3/10/2022).

Enam dimensi Smart City Tabalong sendiri terdiri dari:

  1. Smart Governance fokus kepada pelayanan cepat yang diberikan pemerintah kepada masyarakat. Lapat Batangkup (Layanan Satangah Hari Cukup) ada pada Kesbangpol.
  2. Smart Branding pada Layanan Streaming TV dan Radio (lppl Tv Tabalong) ada pada Diskominfo.
  3. Smart Economy pada Lentera Karang Emas atau Lawan Rentenir Dengan Kredit Gerbang Emas ada pada Diskopukmperindag.
  4. Smart Environment pada Paliat Online atau Perizinan Tabalong Secara Online ada pada DPMPTSP.
  5. Smart Living pada Sekarung Durian atau Sekat Kaca Ruang Tunggu Duduk Berdiri Aman dan Nyaman ada oada UpTD Balai Pengujian Kendaraan Bermotor.
  6. Smart Society pada Buah Pampakin atau Bantuan Daerah Peningkatan Usaha Ekonomi Produktif Bagi Keluarga Miskin ada pada Dinas Sosial.

“Evaluator relatif puas dengan paparan yang disampaikan oleh Bupati dan tim dan juga terhadap program smart city yang sudah dijalankan oleh Pemkab Tabalong,” beber Arianto.

BACA JUGA: Bangun Infrastruktur dan Sistem Smart City, Konsep Tabalong Digital Beroperasi pada 2019

Menurut Arianto, meskipun nilai keseluruhan cukup memuaskan, namun program smart City Tabalong ini akan terus ditingkatkan. “Untuk mendapatkan tujuan program Smart City secara maksimal, maka program tidak cukup sampai namun akan terus ditingkatkan,” tegasnya.

Tabalong sendiri menyandang status Smart City dari pemerintah pusat sejak tahun 2019 lalu.

Sementara, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengatakan, pihaknya optimis program Smart City di Tabalong semakin tumbuh dan berkembang. Hal tersebut didukung dengan posisi Tabalong yang berdekatan dengan Ibu Kota Nusantara yang berada di Provinsi Kalimantan Timur..

“Dengan program Smart City ini, kita berkeyakinan Kabupaten Tabalong bisa lebih maju lagi,” ucapnya.(jejakrekam)

Penulis Herry
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.