Barito Putera Kembali Alami Kekalahan Dalam Laga Kandang Terakhir Di Putaran Pertama Liga 1

0

KEKALAHAN di kandang pada laga terakhir di putaran pertama Liga 1 BRI, membuat Barito Putera berada di posisi terendah kedua setelah Persik Kediri yang berada di juru kunci.

SEJAK ditiupnya peluit tanda pertandingan dimulai, Barito langsung mendapatkan tekanan dari tamunya Persija, yang digelar di Stadion Demang Lehman, Martapura, Minggu (11/9/2022) malam.

Peluang emas didapatkan persija setelah Luthfi Kamal salah antisipasi bola sehingga mengarah ke kaki striker asing Persija Michael Krmencik, bola langsung ditendang ke kiper, namun beruntung Aditya Harlan bisa mengantisipasinya.

BACA: Berbagi Poin Dengan Arema, Barito Putera Masih Berada Di Posisi Klasmen Bawah

Macan Kemayoran terus menggempur pertahanan Barito Putera, hingga pada menit ke 24 Rio Fahmi mendapat peluang melakukan sepakan keras dari luar kotak penalti, namun lagi-lagi tendangannya dapat diantisipasi Aditya.

Serangan demi serangan terus dilakukan Persija Jakarta, hingga pada menit terakhir babak pertama Hansamu Yama pemain mantan Barito Putera berusaha membobol gawang tuan rumah, namun tendangannya tidak terararah, sehingga skor masih bertahan 0-0.

Pada babak kedua permainan masih didominasi Persija Jakarta, strategi menyerang masih tetap dipertahankan dengan memasukkan Taufik Hidayat yang berposisi penyerang, menggantikan gelandang bertahan Syahrian Abimanyu, gelandang serang Ricardo Cawor menggantikan Riko Simanjuntak.

Strategi pelatih Persija Thomas Jens Uwe Doll memasukkan Ricardo Cawor membuahkan hasil, pemain Merauke tersebut mengirimkan umpan ke Krmencik dan gol pertama terjadi.

BACA JUGA: Raih Hasil Buruk di Liga 1 Indonesia, Barito Putera Resmi Putus Kontrak Coach Dejan Antonic

Tertinggal 1:0 membuat Barito Putera harus keluar menyerang. Bahkan pemain bertahan Renan Alves harus menjadi striker untuk membantu lini depan, namun hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, Barito Putera tidak bisa membalikkan keadaan.

Usai pertandingan, pelatih Persija Jakarta kepada wartawan menyebut timnya layak memenangkan pertandingan, karena bermain sangat baik. “Di babak pertama kita banyak mendapatkan peluang, tapi kita tidak bisa me maksimalkannya, harusnya dalam pertandingan ini Persija bisa mencetak gol lebih banyak,” katanya.

Sementara itu, mantan pemain Barito Putera yang kini memperkuat Persija Jakarta, Hansamu Yama mengatakan, kerja yang bagus dari rekan-rekan tim serta dukungan para The Jack Mania menjadi semangat tersendiri bagi tim nya, sehingga bisa memperoleh kemenangan.

“Tidak mudah mengalahkan Barito di kandangnya, mereka bermain bagus, tapi kita antisipasi dari semua lini. Sejarahnya cukup lama Persija tidak pernah menang di sini, terakhir kali saya di Barito Putera saya kalahkan Persija, dan saya kesini bersama Persija saya Kalahkan Barito,” ucap Hansamu Yama.

BACA LAGI: Kalah Tipis Dengan Bali United, Posisi Barito Putera Terperosok Di papan Bawah Klasemen

Pelatih Fisik Barito Putera Vitor Tinoco menyampaikan, tim nya sudah bermain maksimal, namun tidak dapat memenangkan pertandingan kali ini.

“Saya harus jujur, kita sudah bermain seperti saat kita latihan, tapi kita lihat saja tim Persija sangat bagus, kita melawan tim yang sangat bagus,” paparnya

Permintaan maaf disampaikan oleh Aditya Harlan kepada para suporter Barito Putera karena mendapatkan hasil yang tidak diinginkan.

“Kita kalah di kandang yang kedua kalinya. Tapi inilah proses yang harus kita lewati untuk kedepannya, agar kita bisa melewati pertandingan yang lebih baik lagi, kita segera berbenah untuk menghadapi pertandingan selanjutnya,” tutupnya.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.