Lomba Balogo Barito Kuala, Adu Pinalti Warnai Sejumlah Pertandingan
SELAMA dua hari penuh, pertandingan Lomba Balogo se-Kalimantan Selatan (Kalsel), yang digelar di Kabupaten Barito Kuala (Batola) berakhir, Minggu (28/1/2024).
KELUAR sebagai juara I Tim 212 dari Tapin, juara II Dewa Ruci dari Hulu Sungai Selatan (HSS), juara III Gatah Tungkul (HSS), juara IV Tim WB dari Hulu Sungai Tengah (HST), juara V Tim NBA (HST), dan juara VI Tim Simbanan (HSS).
Sedangkan puteri dalam pertandingan perorangan juara I diraih Fina dari Kabupaten Banjar, juara II Inor (Tabalong), juara III Siti Anur Rahmah dari Hulu Sungai Utara (HSU), juara IV Helda (Tapin), juara V Nadia (Tanah Laut), dan juara VI Rosnia (Tapin).
Dari 549 peserta panitia membagi ke dalam 4 pool permainan. Dari babak penyisihan saja masing-masing pool telah terjadi kesamaan nilai sehingga panitia terpaksa menggelar play off (mengadu ulang) bagi tim-tim yang memiliki nilai tertinggi yang sama.
BACA: 618 Peserta Ikut Berlaga di Lomba Balogo Barito Kuala
Play off juga terjadi pada saat memasuki 20 besar dan babak final memperebutkan juara I hingga VI.
Persaingan untuk mendapatkan perolehan angka antar tim sangat ketat. Di beberapa pertandingan perolehan angka yang sama sering terjadi.
Akibatnya, panitia terpaksa menggelar adu pinalti untuk mendapatkan juara I dan II, serta juara V dan VI.
Menariknya babak adu pinalti perebutan juara I dan II ini terpaksa dilakukan tiga kali, lantaran dua kali memperoleh nilai yang sama. Di adu pinalti ketiga, akhirnya Tim 212 dari Tapin keluar sebagai pemenang.
Salah satu pemain Tim 212, Edy merasa, sangat bersyukur timnya bisa meraih juara I, mengingat persaingan dalam pertandingan yang berlangsung sangat ketat.
Didampingi dua rekannya Fadil dan Abdul Kadir, pria 36 tahun ini mengaku, yang pertama kalinya di level se-Kalsel timnya memperoleh juara I.
Pria ramah itu mengutarakan, timnya bisa meraih kemenangan berkat rutinnya latihan yang dilaksanakan. “Pokoknya bila hari-hari libur kami turun berlatih,” ungkapnya.
BACA JUGA: Lestariakan Permainan Tradisional, Aruh Balogo kalsel Resmi Digelar
Menyinggung tentang pelaksanaan, Edy menerangkan, lapangan yang disediakan cukup standar dan dalam pelaksanaan berlangsung lancar dan para peserta sangat terbantu lantaran gedung sekaligus bisa dimanfaatkan sebagai tempat istirahat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak panitia dan Pemkab Batola yang telah memfasilitasi segalanya, sehingga kegiatan bisa berlangsung lancar,” tuturnya.
Hal senada juga diutarakan peserta juara I lomba balogo perorangan puteri, Defina Mutia Azqa. Pelajar kelas VI SD ini menerangkan, ia baru sekitar setahun berlatih bermain logo. Dan awalnya ia dilatih oleh ayahnya di rumah dengan membentang karpet sepanjang 6 meter, namun setelah beberapa saat latihanya dilanjutkan di stadion.
Pelajar puteri berusia 11 tahun ini membeberkan, kunci keberhasilannya meraih kemenangan yaitu pada saat bermain harus benar-benar fokus dan permainan harus menyatu dengan perasaan.
“Jadi perasaan dan pikiran maupun perhatian harus benar-benar menyatu. Saat membidik logo kita jangan menghiraukan apa pun yang terdapat di sekeliling. Bagi saya kuncinya hanya itu,” ungkapnya.
BACA LAGI: Diikuti 585 Peserta, Tim F2R Tapin Sabet Juara Balogo se-Kalsel di Batola
Suksesnya gelaran pertandingan, membuat Ketua Porgosi Batola H Hairullah merasa bersyukur, karena semuanya berjalan lancar sesuai yang direncanakan.
Pria yang juga pengurus KORMI ini menerangkan, dalam pertandingan kali ini pihaknya baru yang pertama kali melibatkan peserta puteri, sedangkan pada pertandingan-pertandingan sebelumnya pesertanya hanya diikuti oleh pria.
H Hairullah mengucapkan terima kasih dan menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelaksanaan terdapat kekurangan dan hal-hal yang kurang berkenan lainnya.
Pertandingan Lomba Balogo se-Kalsel di Batola ini ditutup dengan penyerahan hadiah dari Pj Bupati Batola diwakili Ketua KORMI Batola Akhmad Wahyuni, para anggota forkopimda atau yang mewakili, Kadisporbudpar diwakili Kabid Kebudayaan Aulia Rosyadi, dan Ketua Porgosi Batola H Hairullah.(jejakrekam)