Kakek Sarijan Tewas Akibat Benda Keras, 6 Oknum Polisi Polres Banjar Jadi Tersangka

0

TINDAKAN keras yang dialami kakek Sarijan (60 tahun) didapat berdasar hasil autopsi Direktorat Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalimantan Selatan, mengakibatkan 6 oknum polisi Satuan Reserse Narkoba Polres Banjar resmi jadi tersangka.

AUTOPSI terhadap jenazah Sarijan dilakukan tim forensik RSUD Ulin Banjarmasin pada Rabu (15/6/2022). Pembongkaran jenazah dari makamnya di Gang Bakti, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin dilakukan tim forensik RSUD Ulin. Dari hasil pemeriksaan eksternal dan internal terhadap tubuh korban ditemukan adanya tindakan keras, karena tewasnya Sarijan karena benda keras.

Direktur Reskrimum Polda Kalsel Kombes Pol Hendri Budiman melalui Kabid Humas Kombes Pol Mochamad Rifa’i mengungkapkan berdasar hasil autopsi terhadap jenazah kakek Sarijan ditemukan penyebab kematiannya akibat benda keras.

BACA : Dugaan Langgar SOP Penangkapan Kakek Sarijan oleh 5 Oknum Polisi Kini Ditangani Propam Polres Banjar

“Terhadap enam oknum anggota Polres Banjar juga dikenakan pidana. Mereka sudah sudah menjalani pemberkasan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Kalsel. Sekarang, para sudah tersangka bersama berkas perkaranya akan segera diserahkan ke Kejaksaan,” perwira senior Polda Kalsel kepada awak media di Banjarmasin, Senin (22/8/2022).

BACA JUGA : Ungkap Penyebab Kematian, Ditreskrimum Polda Kalsel Autopsi Jenazah Kakek Sarijan

Kakek Sarijan merupakan warga Jalan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat ini dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (29/12/2021) lalu, usai bergumul dengan petugas. Sarijan diduga terlibat dalam kasus kepemilikan narkoba jenis sabu, karena beberapa kali ditemukan fakta adanya transaksi narkoba di rumahnya.

BACA JUGA : Mengadu ke DPR dan Kapolri, Kuasa Hukum Keluarga Kakek Sarijan Setuju Korban Diautopsi

Saat dilakukan penangkapan di rumahnya, petugas menemukan alat kaca pengisap sabu dan dua bilah belati, ketika itu terjadi perkelahian antara korban dengan petugas dari Satres Narkoba Polres Banjar.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.