Sepekan Terendam, 4 Gang di Jalan Kelayan A Murung Raya Masih Terdampak Rob

0

HAMPIR sepekan, genangan air masih merendam kawasan Kelayan A, Kelurahan Murung Raya, Banjarmasin Selatan. Kondisi parah ini dialami warga Gang Laila, Gang Mandiri, Gang Sidorukun dan Gang Sidodadi.

BANJIR rob akibat luapan Sungai Kelayan ditambah masih tingginya curah hujan beberapa hari ini, ketinggian air di kawasan pemukiman padat penduduk ini tampak awet.

Debit air yang ada di empat gang di Jalan Kelayan A bervariasi dari 20 hingga 40 centimeter. Bahkan, sebagian rumah warga masih terdampak banjir rob.

Warga Jalan Kelayan A Kelurahan Murung Raya, Banjarmasin Selatan, Waris mengakui sudah sepekan akibat luapan Sungai Kelayan dan Sungai Martapura merendam kawasan pemukiman penduduk.

“Sejak 6 Desember lalu sampai sekarang air masih merendam rumah-rumah penduduk dan jalan perkampungan,” ucap Waris kepada awak media, Senin (13/12/2021).

BACA : Tokoh Eksponen 66 Kalsel Minta Pemda Serius Tangani Masalah Banjir Rob

Dia mengakui gara-gara terendam, aktivitas keseharian juga terganggu. Bahkan, SDN Murung Raya 1 yang terletak di Gang Laila masih ditergenang, sehingga aktivitas belajar mengajar sempat diliburkan karena takut ada risiko atau hal-hal yang tak diinginkan dialami para siswa.

Menurut dia, rendaman air makin parah setelah tadi malan diguyur hujan cukup lebat, sehingga ada beberapa saluran drainase dan gorong-gorong yang mampet mengandung air.

Menindaklanjuti laporan warga, Lurah Murung Raya Sugeng turun tangan. Warga bersama tim satuan tugas (satgas) membersihkan sampah yang menumpuk di lahan rawa yang menutup aliran sungai.

BACA JUGA : Walikota Ibnu Sina ‘Perintahkan’ Para Lurah Turut Pantau Rob dan Layani Warga Terdampak

Kerja bareng ini berlangsung lebih dari tiga jam. Ada beberapa titik saluran air yang mampet dibersihkan, karena selama ini menutup aliran sungai.

Begitu dibersihkan, air berangsur-angsur mulai mengalir ke tempat rendah dan sebagian lagi diserap, sehingga rendaman pun berkurang debitnya.

BACA JUGA : Banjarmasin Diserbu Rob, Warga Ramai-Ramai Turun Menombak Ikan

Lurah Murung Raya Sugeng mengakui warga memang meminta agar pemerintah kota bisa membuatkan saluran air atau gorong-gorong sehingga ketika ada rob atau curah hujan tinggi, air bisa cepat turun ke Sungai Kelayan dan Sungai Martapura.

“Memang, di kawasan pemukiman di tempat ini sangat padat. Makanya, kita antisipasi dengan menggerakkan warga melalui WA group untuk bergerak membersihkan aliran sungai yang tersumbat sampah dan lainnya,” kata Sugeng.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.