PASANGAN suami istri (pasutri) diserang tiba-tiba oleh tetanganya secara membabi buta. Korban pun mengalami luka-luka cukup serius.
INSIDEN yang terjadi di Jalan Tanjung Berkat, Gang Silaturahmi RT 18, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat, pada Sabtu (6/11/2021) pagi sekitar pukul 09.00 Wita, sontak membuat warga geger.
Akibat serangan tiba-tiba dengan senjata tajam, membuat pasutri mengalami luka cukup serius. Begitu mendengar ada keributan, warga pun segera melerai dan menangkap pelaku.
Pelaku pun langsung diamankan. Tak lupa, petugas dari Polsek Banjarmasin Barat pun tiba ke lokasi untuk menangkap pelaku. Sementara, pasutri yang menjadi korban amukan ini mengalami luka-luka langsung mendapat tindakan medis.
Informasi dihimpun jejakrekam.com di lapangan, berdasar keterangan warga pelaku berinisial R ini merupakan warga setempat. Bahkan, bertetangga dengan korban yang merupakan pasutri.
“Saya Bersama suami saat itu tengah duduk di beranda rumah. Tiba-tiba ada seseorang dengan membawa sajam langsung menyerang. Karena ada serangan mendadak, kami tak bisa berbuat apa-apa, hanya bisa berteriak minta tolong,” kata Masrah (69 tahun), korban amukan tetangga saat berada di Puskemas Teluk Tiram kepada jejakrekam.com, Sabtu (6/11/2021).
BACA : Jurkani, Lawyer Tambang Korban Penganiayaan di Angsana Meninggal Dunia
Dia tak mengetahui ihwal pelaku hingga nekat menyerang dirinya dan suaminya. Menurut Masrah, pelaku yang berinisial R ini memang datang tiba-tiba dan tanpa banyak bicara langsung menyerang.
Akibat serangan itu, Masran mengalami luka di bagian kepala dan lengan sebelah kanan. Untungnya, mereka cepat dievakuasi untuk mendapat pertolongan di Puskemas Teluk Tiram.
Ternyata, luka yang dialami suami Masrah bernama Jailani (71 tahun) cukup parah. Usai mendapat pertolongan pertama di Puskemas Teluk Tiram langsung dilarikan ke RSUD Sultan Suriansyah guna mendapat perawatan intensif.
“Waktu kejadian, saya sempat lari sekuat-kuatnya berlindung di rumah tetangga. Jika tidak, mungkin saya sudah mati akibat dibacok pelaku,” kata Masrah.
Ia bercerita selama ini pelaku sering dikasih makan dan minum di rumahnya. Dirinya tidak pernah tahu apa yang menjadi motif pelaku hingga nekat menyerang dirinya bersama sang suami.
BACA JUGA : Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan di Murung Pudak, Kasus Berlatar Utang Piutang
“Untungnya, aparat dari Polsek Banjarmasin Barat cepat datang sehingga bisa cepat mengamankan pelaku. Selama ini, rasa-rasanya tidak pernah kami berkata kasar atau berbuat salah dengan pelaku,” kata Masrah.
Dia mengenal sosok pelaku yang tinggal sendirian di rumah, usai orangtuanya pindah dari rumah itu, beberapa tahun lalu. Saat ditangkap petugas, pelaku tampak telanjang dada, hanya mengenakan celana. Diduga pelaku ini mengidap gangguan jiwa.
“Kalau tidak salah, orangtuanya tinggal di Handil Bakti. Mereka memang jarang menengok anaknya di rumah,” ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, proses penyelidikan masih ditangani pihak Polsek Banjarmasin Barat. Belum diketahui, pasti apa yang melatarbelakangi penyerangan itu.(jejakrekam)