Foto: herry
MARAKNYA informasi dengan sumber tidak jelas beredar di media sosial atau yang lebih dikenal dengan Hoaks, khususnya Whatsapp membuat orang nomor satu di kepolisian Tabalong angkat bicara.
DALAM kesempatan ini pula, Kapolres yang asli warga Tabalong mengajak para awak media yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) untuk bersama-sama memerangi hoaks.
Kapolres Tabalong, AKBP Riza Muttaqin mengatakan untuk memutus mata rantai hoaks, sebelum dikirim ulang cari kebenarannya. “Atau bila ada berita yang diyakini hoaks, langsung hapus maka putuslah mata rantainya,” ujar Kapolres Tabalong saat mengunjungi sekretariat PWI Tabalong belum lama tadi.
Jad himbaunya jika ada beredar informasi yang berkaitan denga berita hoaks, silakan informasikan kepada pihaknya dan nanti Polres Tabalong akan selidiki, siapa yang mengirimkan berita tersebut.
BACA: AKBP Riza Mutaqqin, Lulusan SMEA Tanjung yang Kini Jabat Kapolres Tabalong
Kedepan ungkapnya pihaknya akan membentuk divisi siber Polres Tabalong yang tetap berkoordinasi dengan Kasubdit V di Ditkremsus Polda Kalsel.
Nanti divisi inilah ucapnya yang menangani berita-berita hoaks yang beredar dimasyarakat.
Sementara, Ketu PWI Tabalong, Sabirin HA Syukran Nafis sangat mendukung penuh Polres Tabalong dalam menangkal berita hoaks ini.
“Dan kami juga siap untuk mendukung pemberitaan di Polres Tabalong, mudah-mudahan bisa ditingkatkan lagi,” ucapnya.
Untuk akan dibentuk divisi siber Polres Tabalong, PWI ungkap Sabirin juga sangat mendukungnya, karena dengan adanya divisi siber ini tentu berita akan dapat menangkal berita-berita hoaks yang beredar di masyarakat.(jejakrekam)