Pembangunan Pondok Pesantren Salafiah Darul Istiqomah di Sarigadung Disremikan Wakil Bupati Tanbu
WAKIL Bupati Tanah Bumbu Muhammad Rusli meresmikan pembangunan Pondok Pesantren Salafiah Darul Istiqomah dengan ditandai peletakan baru pertama serta penanda tanganan prasasti.
BERALAMAT di jalan raya Transmigrasi desa Sarigadung, Kecamatan Simpang Empat Sabtu (17/04/2021) sore. Acara dikemas dengan buka puasa bersama dengan para ulama, habaib dan undangan.
Menurut Wakil Bupati Tanah Bumbu Muhammad Rusli, peletakan batu pertama pembangunan gedung utama “Zairullah Azhar”, sekaligus penandatanganan parasti pembangunan pondok pasentren Salafiah Darul Istiqamah, adalah salah satu upaya pemerintah daerah untuk mencetak generasi islami yang kuat dan tangguh dalam menghadapi tantangan pembangunan kedepan.
Pondok pesantren adalah tempat lahir dan tercetaknya para ulama besar, oleh karena itu, dengan akan dibangunya gedung dan pondok pasantren, akan lahir para ulama Tanah Bumbu yang handal yang sekaligus mendukung dan mewujud kan program pemerintah daerah menuju Kabupaten Tanah Bumbu sebagai Serambi Madinah
“Harapan kita dari pendidikan dipesantren ini, akan keluar generasi penerus kita yang punya modal iman islam dan ahlak yang teruji untuk membagun Kabupaten Tanah Bumbu ,” Kata Wakil Bupati.
Terkait pembangunan Pesantren ini dirinya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah guna kelancaran dalam pelaksanaan pembangunan kedepannya.
Sementara pengurus sekaligus panitia pembangunan gedung utama “Zairullah Azhar”, dan ponpes Salapiah Darul Istiqamah, Habib Abdurrahman mengatakan, pembangunan gedung utama dan ponpes terdiri dari beberapa ruang belajar, asrama, dan juga ruang induk, termasuk kantin.
“Rencana pembangunan ruangan pondok pesantren ini nanti akan menunjang semua kegiatan belajar mengajar sehingga akan terasa nyaman bagi santri santriwati yang akan tinggal dan belajar di pondok pesantren modern ini yang konsepnya seperti itu, karena lahan nya cukup luas,” jelas Habib Abdurahman.
Demi menunjang proses belajar pihak pengurus pesantren akan mempersiapkan tenaga pengajar ada sebanyak 43 orang.(jejakrekam)