Wajib Unggah Konten, 60 Operator Website SKPD di Banjarbaru Dilatih

0

SEDIKITNYA 60 operator website satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Banjarbaru diberikan pelatihan menulis dan membuat konten berita.

BERTEMPAT di Ruang TIK Kantor Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Banjarbaru, pelatihan dibuka langsung Wakil Walikota Banjarbaru, Wartono, Senin (15/3).

“Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta keterampilan para operator website SKPD,” ujar Wartono, saat memberi sambutan.

Bagi para peserta, Wartono mengingatkan agar mengikuti pelatihan dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu, kata dia, apa yang didapatkan dalam pelatihan ini, bisa diterapkan di lingkup SKPD masing-masing.

“Setelah pelatihan ini, kami berharap operator-operator website dapat menyampaikan informasi, serta program-program apa saja yang akan atau sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru. Operator website adalah penyambung lidah pemerintah kepada masyarakat,” beber Wartono.

BACA : Diajari Bikin Website, Pelaku Usaha Kuliner Banjarmasin Dilatih Promosi Produk di Medsos

Sementara itu, Plt Kepala Diskominfo Kota Banjarbaru Iwan Hermawan, menerangkan, pelatihan ini mendukung program Walikota HM Aditya Mufti Ariffin bersama Wakil Walikota Wartono.

“Beberapa waktu lalu, Pak Walikota menginstruksikan seluruh SKPD untuk aktif di media online. Baik melalui medsos, terlebih lagi melalui website resmi. Karena itulah kami gelar pelatihan ini,” kata Iwan.

Diuraikannya, kegiatan yang menghadirkan narasumber dari kalangan profesional ini berlangsung selama empat hari, Senin (15/3/2021) hingga Kamis (18/3/2021).

BACA JUGA : Ramai Beredar di Medsos Soal Hotel A Jadi RS, Dinkes Banjarmasin Akui Belum Tahu

“Total peserta pelatihan sebanyak 60 orang. Namun karena protokol kesehatan, para peserta dibagi menjadi empat sesi, masing-masing 15 peserta. Itulah mengapa kegiatan ini kami gelar maraton selama empat hari,” bebernya.

Iwan berharap, setelah kegiatan ini, para operator bisa lebih mengaktifkan akun-akun media sosial dan website resmi SKPD masing-masing.

“Minimal, setiap satu hari bisa mengupload (mengunggah) satu konten terkait kegiatan di SKPD masing-masing. Mudah-mudahan bisa terus berkelanjutan, sehingga website dan akun-akun medsos setiap SKPD bisa aktif menyapa dan memberikan informasi secara luas kepada warga Kota Banjarbaru,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis Rahim
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.