Laga Sengit 9 Desember, Ada 24 Pasang Petarung di Pilkada Kalsel 2020
GELARAN pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2020 telah dimulai. Ini ditandainya dengan hadirnya 24 pasang petarung di Pilkada Kalimantan Selatan yang berlangsung di lima kabupaten dan dua kota, plus level provinsi.
MENARIKNYA, dalam perhelatan suksesi 2020 ini, hanya ada tiga daerah yang tidak ada calon petahana, meski sang wakilnya maju berlaga.
Yakni, di Tanah Bumbu, yang kendali pemerintahan masih dipegang Bupati Sudian Noor dan Wabup Ready Kambo. Keduanya tidak mencalonkan di kontestasi pilkada serentak dengan puncaknya pada Rabu, 9 Desember 2020.
Sementara di Kabupaten Banjar, Bupati Khalilurrahman atau Guru Khalil, meski Wakil Bupati Saidi Mansyur maju bertarung di Pilkada 2020. Termasuk, di Hulu Sungai Tengah (HST), jabatan tertinggi tetapdipegang Bupati HA Chairansyah, meski sang wakil, Berry Nahdian Forqan turut meramaikan bursa kandidat pilkada.
BACA : Sambut Pilkada Kalsel 2020, BEM Uniska Tegaskan Sikap Anti Politik Praktis
Sementara, di Kotabaru, baik Bupati Sayed Jafar Alaydrus maupun Wabup Burhanuddin maju berlaga dan bersaing memperebutkan kursi bergengsi. Hingga, kursi pemimpin daerah pun lowong, kemudian Mendagri Tito Karnavian dikabarkan menunjuk Syarifuddin (Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel) sebagai Penjabat Sementara Bupati Kotabaru.
Begitupula, di Banjarbaru, pasca meninggalnya Walikota Nadjmi Adhani, beberapa waktu kendali pemerintahan dipegang Wakil Walikota Darmawan Jaya Setiawan sebagai pelaksana tugas (plt). Namun, karena Jaya maju mencalon bersama Martinus, akhirnya posisi itu pun ditempati Bernharrd E Rondonuwo (Direktur Pol PP dan Perlindungan Masyarakat Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri) berdasar SK Mendagri.
BACA JUGA : Tujuh Bakal Calon Independen Penuhi Syarat Ikut Pilkada Kalsel 2020, HST Terbanyak
Sementara untuk tongkat komando pemerintahan di masa kampanye 26 September-5 Desember 2020 di Pemprov Kalsel dipegang Wakil Gubernur Rudy Resnawan sebagai plt gubernur. Ini karena, Gubernur Sahbirin Noor alias Paman Birin harus melepas jabatannya dalam skema cuti kampanye.
Begitu pula, Kabupaten Balangan, Bupati Ansharuddin pun telah resmi mengambil cuti kampanye. Kini, roda pemerintahan dijalankan Wabup Syaifullah sebagai plt bupati.
BACA JUGA : Pilkada Kalsel, Apakah Hujan atau Kemarau?
Hal serupa juga terjadi di Balai Kota Banjarmasin. Walikota Ibnu Sina telah menyerahkan kendali pemerintah kepada Wakil Walikota Hermansyah yang menempati posisi plt walikota.
Ketentuan adanya plt dan pjs ini mengacu pada Pasal 65 dan 66 UU Pemerintah Daerah Nomor 23 Tahun 2014. Ketika gubernur, bupati dan walikota termasuk wakilnya berhalangan sementara, maka ditunjuk plt atau penjabat sementara (pjs).
Ini Daftar 24 Petarung di Pilkada Kalsel 2020, berikut nomor urutnya:
Kalimantan Selatan :
1. H Sahbirin Noor dan H Muhidin (Paman BirinMu)
2. H Denny Indrayana dan H Difiriadi Darjat (H2D)
Balangan :
1. H Abdul Hadi dan Supiani (HAS)
2. Ansharuddin – M Nor Iswan (ANIS)
Banjar :
1. Saidi Mansyur dan Habib Idrus Al Habsyie (Manis)
2. Andin Sofyanoor dan KH Muhammad Syarif Busthomi (Andin-Guru Oton)
3. H Rusli dan KH Fadhlan Asy’ari (RF)
Hulu Sungai Tengah :
1. Fakih Jarjani dan Abu Yazid Bustami (Faya)
2. Akhmad Tamzil dan M Ilham Effendhy (Tampil)
3. Aulia Oktaviandi dan Mansyah Sabri (Aman)
4. Saban Effendi dan Abdillah Alydrus (Sabil)
5. Berry Nahdian Forqan dan Pahrijani (Berani)
Tanah Bumbu :
1. Syafrudin H Maming dan HM Alpiya Rakhman (SHM-Alpiya)
2. Mila Karmila dan Zainal Arifin (Mila-ZA)
3. dr HM Zairullah Azhar dan Muhammad Rusli (ZR)
Banjarmasin :
1. Abdul Haris Makkie – Ilham Noor (Banjarmasin Bangkit)
2. Ibnu Sina- Arifin Noor (Banjarmasin Baiman)
3. Khairul Saleh – Habib Muhammad Ali Alhabsyi (Amanah)
4. Hj Ananda – Mushaffa Zakir (Banjarmasin Berbenah)
Banjarbaru :
1. Gusti Iskandar Sukma Alamsyah – AR Iwansyah (Kawan Kita)
2. HM Aditya Mufti Ariffin – Wartono (Juara)
3. H Martinus – Darmawan Jaya Setiawan (HMJ)
Kotabaru :
1. H Sayed Jafar Alaydarus dan Andi Rudi Latif (SJA-Arul)
2. H Burhanudin dan H Bahrudin (BHD).(jejakrekam)