Niat Memancing, Seorang Remaja Asal Mabuun Hilang di Sungai Tabalong

0

NAHAS bagi DF (14 tahun). Niat hati ingin memancing, warga Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong, itu malah jatuh ke sungai. Hingga kini, pihak rescue dan aparat setempat pun masih mencari-cari keberadaannya yang menghilang sejak Sabtu (20/6/2020) siang tadi.

MENURUT seorang teman korban sekaligus saksi mata berinisial SNS (15 tahun), saat itu dirinya bersama dengan korban berangkat mancing ke Sungai Tabalong di Jalan  Ir. PH M Noor. Tepatnya dibelakang pusat oleh – oleh Tabalong (Pokta). Kemudian ia berjalan ke depan sedangkan korban berjalan di belakangnya. 

“Saat berjalan didepan, tiba-tiba saya mendengar suara korban terjatuh di sungai dan melihatnya dengan kondisi timbul tenggelam sebanyak 2 kali, namun setelah itu tidak timbul lagi ke permukaan,” ujarnya.

Saksi lain, berinisial AB (43 tahun) yang saat itu sedang memancing mengaku melihat SNS dan korban tiba dilokasi memancing.

“Saya mendengar ada suara orang terjatuh ke air, namun saat itu saya mengira korban bisa berenang,” ujarnya.

Karena teman korban saat itu juga tidak ada meminta tolong, AB pun berinisiatif mendatangi lokasi korban tercebur. Namun, korban sudah tidak muncul lagi di permukaan sungai. 

“Setelah itu saya langsung menghubungi anggota Polsek Murung Pudak untuk meminta pertolongan,” ujarnya.

BACA: Terjatuh ke Sungai Kelayan, Bocah Duduk di Bangku SD Ditemukan Tewas Tenggelam

Tidak berselang lama, akhirnya petugas Polsek Murung Pudak bersama BPBD Tabalong dan UBPS wilayah Tengah datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian korban di sungai Tabalong.

Kapolres Tabalong AKBP M. Muchdori, melalui Kapolsek Murung Pudak Iptu Samsu Suargana, ketika dikonfirmasi membenarkan kalau saat ini pihaknya sedang menangani adanya dugaan orang tenggelam di sungai Tabalong.

“Saat ini petugas gabungan Polsek Murung Pudak, BPBD Tabalong, Relawan UBPS Wilayah Tengah di Kabupaten Tabalong beserta relawan masih melakukan pencarian korban di sungai Tabalong,” ujarnya.

Dirinya mengimbau kepada anak–anak maupun warga untuk selalu berhati hati dan waspada beraktivitas di pinggiran Sungai Tabalong. Baik untuk memancing ataupun kegiatan lainnya. Hal ini untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

“Mohon doa masyarakat tabalong, semoga proses pencarian korban cepat ditemukan,” ujarnya. 

Hingga berita ini tayang, Korban masih belumditemukan dan anggota Kepolisian dibantu BPBD Tabalong dan Relawan UBPS Wilayah Tengah masih melakukan pencarian. (jejakrekam)

Penulis Herry Yusminda
Editor Siti Nurdianti

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.