Terapkan Distancing Sosial, Gubernur Kalsel Launching Sembako Murah Sistem Tertutup

0

JELANG momen Ramadhan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kalsel mengambil langkah antisipasi cepat dalam menekan harga sembako di pasaran.

UNTUK even di tahun 2020 kali ini dirasa sangat berbeda dalam pemasarannya, yaitu dilakukan dengan sistem tertutup. Artinya, even sembako murah akan dilaksanakan melalui Disperindag Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalsel tanpa harus lagi membuka stand di ruang publik.

Hal tersebut bukan tidak lain dikarenakan adanya wabah Pandemi Covid-19, yang mengharuskan larangan adanya kumpulan massa atau masyarakat dalam suatu kegiatan.

BACA : Hindari Kerumunan Massa, Disdag Kalsel Gelar Pasar Murah Sistem Tertutup

Melalui cara ini Disperindag kabupaten dan kota akan menentukan titik tempat berlangsungnya kegiatan dan siapa saja yang dapat membeli sembako murah. Setelah itu sembako murah akan diantarkan ke masing-masing rumah dengan pembayarannya akan dilakukan ditempat.

“Melalui cara ini saya berharap masyarakat bisa mendapatkan sembako dengan harga yang lebih kompetitif untuk persiapan menghadapi momen Ramadhan dan lebaran,” ungkap Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, disela launching pelepasan even sembako murah, Rabu (22/4/2020) di Halaman Kantor Disdag Provinsi Kalsel di Banjarmasin.

Menurut Paman Birin, sapaan akrabnya, langkah ini diharapkan juga bisa ikut menekan beberapa harga sembako yang sebelumnya sempat melonjak tinggi, utamanya sembako jenis gula pasir.

“Selain even sembako murah kami juga saat ini gencar memberikan paket sembako gratis kepada masyarakat pra-sejahtera. Ini bertujuan untuk meringankan beban mereka yang sangat terdampak akibat wabah pandemi Covid-19,” katanya.

BACA JUGA:  Jangan Panik Hadapi Covid-19, Disdag Kalsel Jamin Ketersediaan Sembako

Sekedar diketahui ditengah acara launching panitia tetap menerapkan kebijakan distancing sosial (jaga jarak) yang aman terhadap para tamu dan juga para awak media yang meliput acara kegiatan tersebut.

Sementara itu, Kepala Disdag Kalsel, Bierhasani menambahkan, even sembako murah yang digelar pihaknya dapat terlaksana berkat dukungan pelaku distributor lokal seperti H Aftahuddin, PT Makassar Tenne, Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPW BI) Provinsi Kalsel hingga Bulog Divre Kalsel.

Rencananya untuk tahap awal Disdag Kalsel akan menggelontorkan sebanyak 6.500 paket sembako murah untuk masyarakat. Untuk penerima sembako murah sendiri memang tidak ada batasan, namun diharapkan bisa diarahkan kepada masyarakat pra-sejahtera.

“Jadi untuk paketnya rencana kita jual ke masyarakat hanya sebesar Rp 50.000 perpaket, dengan perpaketnya kurang lebih disubsidi sebesar Rp 18.000. Isinya dalam paket tersebut ada gula sebanyak 2 Kg, minyak goreng 2 Liter, tepung terigu 1 Kg, teh dan susu kental manis,” imbuhnya.

Dilain pihak, pelaku distributor sembako di Kalsel H Aftahuddin mengaku siap mendukung upaya Pemerintah Provinsi Kalsel dalam menyediakan sembako dengan harga yang kompetitif untuk masyarakat.

“Untuk gula kami pastikan stoknya aman. Bahkan dengan giat even sembako murah seperti ini kami yakin dalam waktu harganya akan segera kembali pulih sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET),” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Akhmad Faisal
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.