Foto : Sirajuddin
KEBAKARAN hebat yang melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Pekapuran B Laut RT 07 dan RT 08 RW 02, Kelurahan Pekapuran, Banjarmasin, terus mendapatkan simpati. Kebakaran yang menghanguskan sedikitnya 42 rumah pada Kamis (19/12/2019) dinihari, sekitar pukul 02.00 Wita, masih membutuhkan uluran tangan para dermawan.
TERGERAK untuk meringankan beban para korban terdampak kebakaran di Pekapuran B Laut, organisasi kemasyarakatan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Selatan melalui Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) turun ke jalan. Mereka menghimpun dana dari pengguna jalan saat melintas di perempatan Jalan Pahlawan, Jalan Piere Tendean dan Jalan Seberang Masjid, tepat di turunan Jembatan Pasar Lama, Minggu (22/12/2019).
Belasan relawan dari Batamad diterjunkan sembari mengimbau para pengendara untuk menyisihkan uangnya untuk membantu para korban kebakaran di Pekapuran B Laut.
BACA : Korban Kebakaran Pekapuran Laut Kumpulkan Sisa-sisa Barang Berharga
Wakil Ketua Batamad DAD Kalsel, Eka Yuliansyah mengungkapkan aksi turun ke jalan ini untuk menghimpun donasi dari warga Banjarmasin, karena korban kebakaran di Pekapuran B Laut masih membutuhkan bantuan baik berupa logistik, sandang, maupun uang agar bisa membangun kembali rumah yang habis terbakar.
“Dalam beberapa kali aksi, sudah terkumpul uang sekitar Rp 2 juta. Semoga pada aksi kali ini, bisa terkumpul uang yang cukup banyak. Nantinya, uang hasil sumbangan warga ini akan kami salurkan langsung melalui posko kebakaran yang ada di lokasi tersebut,” ucap Eka Yuliansyah kepada jejakrekam.com, Minggu (22/12/2019).
Menurut dia, kepedulian sosial perlu digugah dari semua pihak, tanpa kecuali, karena tingginya musibah kebakaran yang terjadi di Banjarmasin, patut mendapat perhatian khusus dari semua pihak, khususnya pemerintah kota.
“Setidaknya, ada perhatian untuk daerah-daerah yang rawan kebakaran itu disiapkan sistem pemadaman kebakaran seperti hydrant dan lainnya. Termasuk, pemetaan kawasan yang rawan kebakaran di Banjarmasin,” kata aktivis 1998 ini.
BACA JUGA : 42 Rumah di Tiga Gang di Pekapuran Laut Terbakar
Sementara itu, posko kebakaran didirikan warga yang terdampak kebakaran. Ketua RT 07 RW O2 Kelurahan Pekapuran, Supian Noor mengungkapkan musibah kebakaran yang melanda pemukiman, sedikitnya menghanguskan 42 rumah dari dua RT.
“Ya, ada 48 kepala keluarga dengan 144 jiwa yang terdampak dari musibah kebakaran pada Kamis dinihari itu. Kebakaran ini melanda tiga gang, yakni Gang Sriwijaya RT 08 RW 02, sedikitnya ada lima rumah yang terbakar. Selanjutnya, Gang Muhtar terdapat 11 rumah, dan Gang Makmur ada 26 rumah,” ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Matnor Ali memastikan dana bantuan untuk korban kebakaran telah dialokasikan dalam APBD tahun anggaran 2020, termasuk dalam APBD Perubahan 2019. Untuk itu, Matnor Ali pun berharap agar Dinas Sosial Kota Banjarmasin selaku leading sectornya bisa membagikan dana bagi para korban kebakaran sesuai aturan yang berlaku.(jejakrekam)