Foto : Muhammad
DINAS Perumahan, Permukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim LH) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar pembinaan pengelolaan persampahan denga tema menata desa, membangun Banua menuju HSU bebas sampah 2025 bertempat di Gedung Agung, Senin (24/6/19)
KEPALA Disperkim LH Kabupaten HSU, Rusnaidy mengatakan, kegiatan ini adalan pembinaan dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam rangka pengelolaan persampahan.
“Kegiatan ini berkaitan dengan adanya Peraturan Presiden (perpres) mengenai kebijakan strategi nasional dalam rangka pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga, Perpres Nomor 97 tahun 2017,” kata Rusnaidy.
BACA: Bikin Bank Sampah, HSU Targetkan 2025 Sudah Bebas Sampah
Ia menambahkan, implementasinya pemerintah provinsi dan kabupaten menyusun kebijakan strategi daerah (Jaksrada) dalam rangka pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga.
“Sampah menjadi permasalahan nasional, dan sampah ini merupakan kewajiban pemerintah daerah, pemerintah provinsi maupun kabapeten hingga tahap kecamatan, kelurahan, desa dalam pengelolaan sampah untuk dikurangi dan ditangani,” pungkasnya
Sementara itu, Asbiani, Fungsional Widyaiswara Bidang Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel mengatakan, yang menjadi dasar kebijakan dasar strategi nasional dan daerah adalah pengurangan dan penanganan sampah.
BACA JUGA: Wujudkan HSU Bebas Sampah, Program Satu Desa Satu Bank Sampah Solusinya
“Untuk pengurangan sekitar 30 persen tahun 2025 dan untuk penanganan 70 persen” ujar Asbiani. Ia menambahkan, untuk pengurangan sampah 30 persen target sasarannya adalah masyarakat entah itu pejabat, pegawai negeri dan masyarakat biasa untuk mengurangi sampah dalam kehidupan sehari hari.
“Untuk penanganan 70 persen memang domain di pemerintah, dimana di HSU domain sampah organik, dimana penanganan nya sangat mudah, seperti pembuatan kompos dan pupuk” ucap Asbiani.(jejakrekam)