Atraksi Air Mancur Memukau di Taman Kamboja, Sayang Durasinya Terlalu Pendek
BERDEKATAN dengan kawasan Pasar Wadai Ramadhan, Taman Kamboja di Jalan Anang Adenansi jadi pusat konsentrasi warga urban di Banjarmasin. Di akhir pekan, ruang terbuka hijau (RTH) yang dilengkapi air mancur menari ini diserbu warga untuk melihat atraksi memukau di malam hari.
AIR mancur menari yang dibangun dengan dana Rp 5,3 miliar, tepat berada di episentrum Taman Kamboja, sejak sore hingga tengah malam dipadati warga. Mereka bergerombol di bundaran air mancur menari untuk menyaksikan atraksi tarian air diiringi lagu-lagu religi serta animasi Walikota Banjarmasin Ibnu Sina dan Wakil Walikota Hermansyah, serta lainnya.
Permainan air mancur pun digelar usai shalat Tarawih, karena kawasan taman ini juga berdekatan dengan Masjid Al Jihad. Salah satu masjid yang menjadi pusat keagamaan yang dikelola ormas Islam, Muhammadiyah.
BACA : Usai Air Mancur Menari, Dibangun Taman Bermain Anak Anggarannya Rp 6 Miliar
Tak hanya warga Banjarmasin, ada pula warga dari luar Kalsel sengaja datang untuk menikmati hiburan murah meriah yang cukup fantastis tersebut. Seperti Basuki Rahmat, warga Kota Palangka Raya ini mengaku sengaja datang ke Banjarmasin untuk menyaksikan langsung air mancur menari yang sudah viral di media sosial itu.
“Apalagi saat ini, anak-anak sudah memasuki masa liburan. Air mancur menari pun sangat bagus, tak laha dengan yang ada di Bogor, Jawa Barat,” ucap Rahmat Basuki, yang memboyong anak istrinya ke Banjarmasin, saat berbincang dengan jejakrekam.com, Sabtu (18/5/2019) malam.
Yang disayangkan Basuki, justru durasi permainan air mancur menari itu sangat pendek, sehingga tak bisa menikmati lebih lama lagi. “Padahal, jika durasinya lebih lama, tentu makin asyik. Atraksi pun bisa ditambah, sehingga lebih dinamis dan atraktif,” kritik Basuki.
BACA JUGA : Dibangun Miliaran, Air Mancur Menari Bisa Dinikmati Tiap Akhir Pekan
Lain lagi dengan Basuki. Fatimah, misalkan. Warga Kelayan ini mengaku selama bulan Ramadhan, sengaja datang ke Taman Kamboja, usai shalat Tawarih bersama keluarga. Ia pun gembira kini wajah Banjarmasin makin berwarna dan modern dengan hadirnya air mancur menari, layaknya kota-kota besar yang ada di Indonesia.
“Sayangnya, durasinya terlalu pendek. Padahal, kami sudah lama menunggu permainan air mancur menari. Ya, seperti menonton film, kalau terlalu pendek, tentu bikin penonton kecewa,” kata Fatimah.
BACA LAGI : Pasar Wadai Ramadhan Ramai, Penjaga Parkir Turut Ketiban Rezeki
Apa tanggapan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Mukhyar selaku pengelola Taman Kamboja? Menurut dia, durasi permainan air mancur memang pendek, hanya berkisar 15 hingga 20 menit, tergantung lagu yang dimainkan.
“Sekali main, maksimalnya hanya lima lagu. Kami juga mengoperasikan air mancur menari ini tergantung situasi dan kondisi. Apalagi, lokasinya berdekatan dengan Masjid Al Jihad, takutnya malah mengganggu. Selama Ramadhan ini, atraksi air mancur menarik dimainkan pada pukul 22.00 hingga 22.30 Wita,” imbuhnya.(jejakrekam)