Jalan Beton Ambruk, Pipa PDAM Intan Banjar Alami Kebocoran

0

AMBRUKNYA jalan beton di Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, mengakibatkan bocornya pipa 2 inci milik PDAM Intan Banjar, Rabu (19/9/2018) malam. Akibatnya, distribusi air leding menjadi tersendat dan warga mengeluhkan hal itu.

DIREKTUR Teknik PDAM Intan Banjar, Said Umar menegaskan pihaknya tetap menindaklanjuti keluhan warga, khususnya pelanggan pabrik air milik Pemkab Banjar itu.

“Tidak benar, kami tak menanggapi laporan warga. Memang, ada dugaan bocornya pipa diameter 2 inci itu diakibatkan ambruknya jalan beton di Desa Dalam Pagar Ulu,” ucap Said Umar kepada wartawan di Martapura, Kamis (20/9/2018).

Menurut dia, sebelumnya laporan warga Desa Dalam Pagar Ulu, sudah lama diterima pihaknya pada 23 Juli 2018, dan kemudian ditindaklanjuti dengan menerjunkan petugas di lapangan. Mereka mengecek dan segera memperbaiki pipa air minum yang rusak dan bocor itu.

“Petugas telah melakukan penyisiran di sekitar jalan beton yang ambruk. Petugas juga melakukan penyisiran siang dan malam, termasuk ke bawah dak tiang beton di bawah jalan beton,” ucapnya.

Dari hasil penelusuran petugas, beber Said Umar, justru tidak ditemukan kebocoran yang ditandai dengan rembesan air, terutama di jalan beton yang telah mengalami keretakan akibat longsor hingga ke tepi sungai.

“Memang, pasca ambruknya jalan beton, pipa milik PDAM Intan Banjar diameter 2 Inci mengalami kebocoran akibat tekanan material beton di atasnya. Hal ini mengakibatkan pasokan air bersih ke pelanggan menjadi terganggu dan bahkan terputus,” tuturnya.

Untuk itu, Said Umar memastikan akan segera mengevaluasi dan segera menerjunkan petugas untuk segera memperbaikinya, agar pasokan air bersih ke rumah pelanggan di Desa Dalam Pagar Ulu tak terganggu. “Kami tak ingin warga di sana mengalami kesulitan mendapatkan air bersih,” tandasnya.(jejakrekam)

 

Penulis Syahminan
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.