Foto : Iman Satria
DANREM 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya menyambut kepulangan Satgas Pamtas RI-Malaysia, yang dibebankan kepada prajurit Yonif 621/Manuntung – Korem 101/Antasari, yang telah selesai menjalankan tugasnya, di Pelabuhan Trisakti, Rabu (29/8/2018).
KOLONEL Inf Yudianto Putrajaya mengatakan, menjadi satuan tugas pengamanan perbatasan Indonesia – Malaysia, yang dilakukan oleh Yonif 621/Manuntung, merupakan suatu tugas kehormatan.
“Di kawasan itu, ada 4.087 patok yang didapat, dan daerah itu tidak pernah dijamah dan tidak pernah dipatroli selama 30 tahun,” ujarnya.
Diungkapkannya, prajurit bertugas dari Angkatan Darat. “Mereka mendapatkan apresiasi dari Kodam VI/Mulawarman. Kodam memberikan ucapan kebanggaan kepada mereka,” katanya.
Diungkapkannya, jumlah personil dalam pengamanan perbatasan sebanyak 350 prajurit, dan bertugas selama 10 bulan, dan tersebar di 19 pos jaga perbatasan.
“Ia berharap prajurit TNI AD yang telah selesai menjalankan tugasnya, bisa menjadi prajurit TNI yang profesional. Jaga kehormatan Yonif 621/Manuntung,” tegasnya.
Komandan Satgas Pamtas RI- Malaysia Letkol Inf Yorineswan mengatakan, pihaknya bersyukur bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik, dan selamat kembali ke Kalsel.
“Kami bertugas semestinya hanya sembilan bulan, tetapi ada bonus sebulan, sehingga menjadi 10 bulan. Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan pulangnya dalam kedaaan selamat,” katanya.
Pihaknya akan kembali ke tempat tugas di Yonif 621/Manuntung di Barabai. “Dan berkumpul kembali dengan keluarga, kemudian kembali menyesuaikan dalam kegiatan sehari-hari,” pungkasnya.(jejakrekam)