Foto : Syarbani
BERSAMA puluhan warga, Jumat (22/6/2018), H Nadalsyah melakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Masjid Jami Al Malik Kelurahan Lahei 2, Kecamatan Lahei.
SEBELUM proses peletakan batu pertama, dilaksanakan akad hibah yang disampaikan H Jimy Carter dan kemudian keluarga Yuliansyah. Keduanya inimerupakan pemilik tanah yang diatasnya akan dibangun masjid.
Untuk keluarga Yuliansyah dengan luas 247,65 meter persegi. Sedangkan H Jimy Carter 743 meter persegi. Dimana sebelumnya lahan tersebut telah dibeli H Jimy Carter dengan nilai Rp 200 juta. Kemudian, kata dia, keluarga ahli waris yaitu Yuliansyah dihibahkan kembali lahan dengan nilai Rp 50 juta.
“Lahan ini memang semunya milik almarhum ayah saya haji Yoyo, yang dijual,tapi keluarga mewakafkan kembali lahan itu dengan nilai seperempat harga,”kata Yuliansyah. Ia menambahkan, maksud di wakafkan kembali sebagian lahan tidak lain untuk amal jariyah almarhum ayahnya yang sudah meninggal.
Sementara itu H Nadalsyah mengatakan pembangunan Masjid Al Malik ini direncanakan dua lantai dimana anggaran yang diperlukan Rp 3,5 miliar.
Ia berharap dengan mulainya pembangunan ini maka tahun depan sudah dapat digunakan. Sebab untuk wilayah Desa Lahei 2 seberang masih belum ada masjid. Sehingga pembangunan ini dapat cepat selesai dilaksanakan.
Nadalsyah juga berharap dengan sudah mulai pembangunan ini, masyarakat harus proaktif membantu pembangunan yang ada, agar nanti masjid dapat selesai sesuai waktunya.
Ia menambahkan, dirinya juga akan membantu sepenuhnya pembangunan masjid. Selain dana pribadi juga melalui pemerintah daerah karena hal ini juga merupakan tanggungjawab pemerintah daerah. “Saya janji pada bulan ramadhan tahun depan insya Allah masjid ini dapat dipakai jamah untuk sholat tarawih dan kegiatan keagamaan lainnya,”pungkasnya.(jejakrekam)