Semangat Baru, PBB Ganti Logo Baru dengan Bintang di Atas Bulan

0

BERDIRI pada 17 Juli 1988, Partai Bulan Bintang (PBB) yang berasaskan Islam merupakan parpol penerus Masyumi yang pernah berjaya di era Orde Lama. Tercatat, empat kali PBB mengikuti pemilihan umum (pemilu) sejak Pemilu 1999, 2004, 2009 dan 2014. Gaung parpol ini sempat mengemuka pada 1999 dan 2004 dengan raihan 13 kursi dan 11 kursi DPR RI.

NAMUN begitu diterapkan parliamentary threshold 2,5 persen, PBB pada Pemilu 2009, tak memiliki satu orang wakil pun di DPR RI. Begitupula, pada Pemilu 2014, PBB hanya meraup 1-2 persen dianggap tak lolos bersama PKPI.

Dalam platform partai ini terus mendorong memperjuangkan syariat Islam dalam sistem hukum di Indonesia, meskipun dua kali pemilu yakni 2009 dan 2014 gagal mengirim dutanya di parlemen nasional. Namun, raihan kursi sekitar 400 anggota DPRD tingkat provinsi, kabupaten dan kota diraih PBB.

Ternyata, PBB pun ingin mencoba lepas dari predikat parpol gurem. Caranya, parpol besutan ahli hukum tata negara Prof Dr Yusril Ihza Mahendra ini memperkenalkan logo baru yang memang terlihat tak jauh berbeda dengan logo sebelumnya. Bedanya, hanya bintang lebih menonjol dan berada di atas lambang bulan sabit itu diperkenalkan dalam menyongsong Pemilu 2019 mendatang.

“Logo baru ini merupakan semangat baru bagi PBB. Ini sesuai arahan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra untuk memperkenalkan kepada publik terhadap logo baru PBB, meski tidak jauh berbeda dengan logo sebelumnya,” ucap Ketua DPW PBB Kalsel, Pangeran Iberahim kepada jejakrekam.com, Selasa (29/5/2018).

Dalam logo baru PBB, Iberahim menjelaskan dalam perjalanan perjalanan antariksa bahwa bulan memang tidak pernah bersatu dengan bintang, melainkan bintang harus berada di atas bulan. “Jadi, tidak bergandeng seperti dalam logo lama, bintang berada hampir satu garis dengan bulan. Sedangkan, logo baru, bintang lebih menonjol di atas,” kata Iberahim.

Mantan anggota DPRD Kalsel ini berharap dengan peluncuran logo baru ini, PBB bisa melakukan penyegaran dan menyongsong suara nasional dan lokal yang cukup besar di Pemilu 2019. “Untuk sosialisasi logo baru di internal partai sudah dilakukan, kini tinggal memperkenalkan kepada publik. Kami berharap dengan logo baru ini, muncul semangat baru bagi seluruh kader, simpatisan dan jaringan PBB untuk berjuang keras dalam Pemilu 2019,” cetus pria yang berencana mencalonkan diri di kursi DPR RI pada Pemilu 2019.(jejakrekam)

 

Penulis Arpawi
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.