PT JAMINAN Kredit Daerah (Jamkrida) Kalsel menaruh optimis pada tahun 2018 mendatang bisnis jasa kredit penjaminanya bisa makin berkembang.
Bahkan Direktur Utama Jamkrida Kalsel Rizqillah Suhaili memastikan, di tahun depan akan ada kenaikan target jumlah kredit penjaminan hingga 10 persen dibanding realisasi tahun 2017 ini.
“KITA lihat geliat ekonomi Kalsel sudah bergerak ke arah yang positif dan keluar dari keterpurukan. Selain itu kami juga terus melakukan ekspansi bisnis untuk meningkatkan pendapatan. Dengan berkaca pada dua hal ini kami optimis ditahun depan realisasi penjaminan bisa naik hingga 10 persen,” ucapnya, saat dikonfirmasi, Jumat (29/12/2017).
Untuk periode November 2017 ini saja, Jamkrida Kalsel mengklaim realisasi kredit penjaminanya tembus diangka 729 Miliar dengan total terjamin mencapai 10.000 jaminan baik yang berupa jaminan produktif maupun non produktif.
“Dengan penjaminan segitu, kita bisa menyerap tenaga kerja hingga mencapai 15.000 orang,” tambahnya.
Realisasi tersebut diklaimnya jauh lebih tinggi dibanding yang ditargetkan di tahun 2017 ini, yakni hanya sebesar Rp 718 Miliar. Karena itulah wajar jika pihaknya menargetkan peningkatan di tahun 2018 mendatang sekitar 10 persen.
“Agar target bisa terwujud, kita sudah melakukan berbagai pendekatan dengan beberapa lembaga keuangan seperti LPDB dan BPR agar bisa menjalin kerjasama bisnis dengan Jamkrida Kalsel. Kami optimis di awal tahun depan sudah kesepakatan kerjasama yang legal,” imbuh mantan pegawai Jamkrindo ini. (jejakrekam)
Penulis : Economics
Editor : Afdi Achmad
Foto : Istimewa