HINGGA Senin (20/11/2017), sebagian besar Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) masih dilanda banjir. Walhasil, lokasi perkantoran dan pendidikan serta wilayah pertanian ikut terendam banjir.
TAKUT kondisi lahan pertanian masyarakat yang terancam gagal panen karena banjir, Bupati HSU H Abdul Wahid melakukan peninjauan lokasi banjir di beberapa desa di Kecamatan Banjang.
Terlihat, pada peninjauan Wahid langsung menyaksikan dan berdialog langsung dengan masyarakat yang memanen dan menjemur padi. “Kita juga meninjau lokasi jalan yang jebol di Desa Pandilangan, karena derasnya air menghantam tebing, sehingga areal persawahan tergenang banjir,” kata Wahid.
Terkait masalah tesebut, Wahid memastikan Pemkab HSU akan mencari solusi untuk mengatasi banjir agar tidak masuk lahan pertanian. “Setelah surut akan kita upayakan rehabilitasi beberapa titik di pinggir sungai, agar tidak masuk perumahan dan areal pertanian,” ujarnya.
Ketua DPD Golkar HSU ini mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terutama wilayah yang rentan banjir. “ Tingkatkan kewaspadaan di wilayah masing-masing, galakkan poskamling, kalau ada masalah langsung laporkan ke posko banjir sehingga segera diatasi,” ucapnya.(jejakrekam)
Penulis : M Yusuf
Editor : Fahriza
Foto : M Yusuf