GARA-gara pemeliharaan rutin saluran Irigasi Riam Kanan pada 12-16 November 2017 oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan, dipastikan suplai air leding bagi 23 ribu pelanggan PDAM Intan Banjar bakal terganggu.
KASUBAG Humas dan Hukum PDAM Intan Banjar, HM Untung Hartaniansyah mengungkapkan sebelum masa pemeliharaan itu berlangsung, maka para pelanggan diimbau untuk mempersiapkan penampungan air bersih.
Dia menerangkan wilayah yang terdampak adalah pelayanan IPA 2 Pinus mencakup Banjarbaru Utara, Banjarbaru Selatan, Guntung Payung, Guntung Manggis, Sei Ulin, Sei Besar, Cempaka, Trikora, Martapura Kota, Dalam Pagar, Telok Selong, Sekumpul, Bincau, Karang Intan, dan sektarnya
“Dengan mengantisipasi terganggunya suplai air, para pelanggan bisa segera mempersiapkan penampungan air,” ucap Untung Hartaniansyah kepada wartawan di Martapura, Kamis (9/11/2017).
Untung memasitkan gangguan distribusi air tidak akan berlangsung parah, karena pengambilan air baku leding bisa meminjam Intake Banjar Bakula di Mandi Kapau. Menurutnya, ada pengurangan debit air sejak pukul 07.00 hingga 14.00 Wita, dan berlanjut pada 16.00-23.00 Wita. “Begitu memasuki tanggal 16 November 2017, jadwal pemeliharaan rutin akan berakhir, maka distribusi air bersih akan kembali normal. Kami mohon maaf atas gangguan ini,” tandasnya.(jejakrekam)
Penulis : Arnas Jamaluddin
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Bwkskalimanta2.com