BERDIRI kokoh di pertigaan Jalan Jafri Zamzam dan Soetoyo S, tower bak air raksasa milik PDAM Bandarmasih itu sudah berumur 50 tahun lebih. Didesain perancang asal Perancis, sejak 1976 itu, hingga kini ternyata tak pernah difungsikan lagi dengan baik sebagai wadah penampungan air yang berkapasitas 1.000 meter kubik itu.
WACANA untuk kembali memfungsikan menara air PDAM Teluk Dalam itu kembali disuarakan Muslih. Direktur Utama PDAM Bandarmasih ini mengungkapkan perlu mesin pendorong air yang berdaya kuat agar bisa mengisi bak-bak air yang terdapat dalam menara setinggi 40 meter itu.
“Saat ini, PDAM Bandarmasih memang memiliki mesin yang mampu mendistribusikan air ke penampungan air raksasa itu. Namun, kendala yang ada adalah masalah pipa transmisi yang harus dibenahi,” ucap Muslih kepada wartawan di Banjarmasin, Selasa (21/2/2017).
Ia memastikan pada 2017 ini, pipa transmisi yang terkoneksi ke tower itu akan segera dibenahi. Menurut Muslih, kondisi pipa yang ada belum bisa digunakan maksimal lagi, sehingga perlu diganti dengan yang baru.
Menurut Muslih, pembenahan pipa transmisi ini akan terkoneksi dengan Instalasi Pengolahan Air (IPA) 1 di Jalan A Yani KM 3, kemudian tersambung dengan jaringan pipa induk yang ada di kawasan Masjid Raya Sabilal Muhtadin, hingga dialirkan ke kawasan Jalan Jafri Zamzam.
“Begitu perpipaan bisa dibenahi, baru direncanakan untuk memfungsikan kembali menara air di Jalan Jafri Zamzam itu. Sebab, jika berfungsi dengan baik, tentu distribusi air di beberapa kawasan bisa merata,” tutur Muslih.
Nah, beber dia, untuk uji coba pengoperasionalkan kembali tower raksasa itu sudah pernah dilakukan pada 2010 lalu. Hanya saja, menurut Muslih, kondisi perpipaan transmisi yang belum mendukung, sehingga saat diuji coba mengalami kegagalan. “Makanya, untuk memfungsikan kembali tower itu perlu perhitungan matang, jangan sampai gagal lagi,” cetusnya.
Muslim mengklaim saat ini pelayanan jaringan air di Banjarmasin, terkhusus di kawasan padat penduduk sudah hampir 100 persen. Dengan mengoperasionalkan kembali tower di Jalan Jafri Zamzam itu, bisa mendongkrak pelayanan air leding ke rumah pelanggan yang ada di kawasan Banjarmasin Barat dan Banjarmasin Tengah.
“Dengan jumlah pelanggan yang sudah mencapai 170 ribu lebih, kami terus berinovansi dengan memanfaatkan segala aset yang ada demi menunjang pendistribusian air agar lebih merata lagi. Sedangkan, posisi tower air raksasa dalam unit distribusi zona 1 untuk wilayah Banjarmasin Barat dan Banjarmasin Tengah,” imbuhnya.(jejakarekam)
Penulis : Fadel Karli
Editor : Didi GS
Foto : Didi GS