Pemkab Batola Siapkan Ruang Isolasi di RS Abdul Aziz

0


PEMERINTAH Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola) telah mempersiapkan ruang perawatan dan isolasi bagi pasien yang terindikasi terpapar virus Corona (Covid-19). Ruang isolasi ini tersedia di RSUD Abdul Aziz Marabahan.

BUPATI Batola, Noormiliyani AS, sudah meninjau keberadaan ruang perawatan dan isolasi bagi pasien dalam pengawasan (Covid-19) ini, Senin (06/04/2020) lalu.

Noormiliyani nampak puas melihat kondisi ruang yang cukup memadai dengan menyediakan delapan bed serta kelengkapan peralatan medis tersebut. Semula ruangan itu diperuntukan sebagai ruang Hemodialisa atau ruang terapi cuci darah di luar tubuh. “Alhamdullillah, walaupun cukup sederhana namun sudah memenuhi standar,” katanya.

BACA : Batola Jaga Pintu Gerbang Kalsel-Kalteng

Noormiliyani menambahkan, jika memang diperlukan penambahan fasilitas, ruangan tersebut, maka tinggal membuatkan ventilator dan kelengkapan ticlopine serta AC saja.

Noormiliyani mengatakan, dalam mengantisipasi kemungkinan adanya pasien PDP, pihaknya dengan berbagai cara berusaha memenuhi stadar ketentuan dan kesehatan medis. Termasuk kesiapan administrasi, tenaga medis, petugas jaga dan lain-lainnya, yang dilengkapi alat pelindung diri (APD). Ia juga menyatakan siap memberikan berbagai tambahan, termasuk tunjangan khusus dan multivitamin, paling tidak selama tiga bulan.

“Kita berharap, dengan kelengkapan yang dipersiapkan itu, jika terjadi sesuatu maka semuanya sudah ready,” ujarnya.

Mantan Ketua DPRD Kalsel ini mengungkapkan, keadaan orang dalam pemantauan (ODP) di Batola sekarang telah menurun setelah melewati karantina 14 hari.

BACA JUGA : Cegah Corona, Batola Lakukan Pemeriksaan Pelintas Jalan di Perbatasan

Noormiliyani menyebut, saat ini Pemkab Batola berusaha memenuhi kebutuhan Rapid Test agar bisa dipergunakan sebagai pendeteksi antibodi bagi para ODP. “Sebab, tidak tertutup kemungkinan status ODP bisa berubah menjadi PDP. Makanya sekarang kita berupaya menyiapkan itu. Insya Allah dalam waktu dekat akan didapat,” timpalnya.

Sekadar diketahui, hingga Selasa (7/4/2020) jumlah PDP Batola ada 2 orang dan 18 orang ODP terdiri 6 baru dan 12 lama.

Ke-18 ODP itu masing-masing dari Kecamatan Marabahan 2 orang, Wanaraya 2 orang, Bakumpai 1, Mandastana 1 orang, Alalak 4 orang, Cerbon 1 orang, Barambai 6 orang, Rantau Badauh 1. Sedangkan  2 orang PDP juga berasal dari Kecamatan Wanaraya.(jejakrekam)

Penulis Husaini
Editor Almin Hatta

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.