Terkenang Jasa, Air Mata Haru Paman Birin Saat Menyuap Sang Guru

0

SUKA gaharu karena baunya, suka guru karena ilmunya. Peribahasa Melayu tempo dulu ini menggambarkan bagaimana manfaat yang didapat murid dari seorang guru. Inilah yang dirasakan Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor saat mengikut Reuni Akbar Angkatan 1980-2015 SMP 10 Asoka Banjarmasin, di Mahligai Pancasila, Minggu (30/4/2017).

APALAGI kini banyak jebolan SMP yang terletak di Jalan AES Nasution, Kelurahan Gedang atau dulu dikenal dengan Kampung Gedang, Banjarmasin Tengah itu melahirkan beberapa pejabat di Kalimantan Selatan. Sebut saja, Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhaimin, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kalsel Muhammad Muslim, Kepala Polsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah, dan tentu saja Paman Birin-sapaan akrab Gubernur Kalsel.

“Pertemuan akbar ini tentu bisa memupus rasa kangen sudah puluhan tahun. Tak terasa, kami sudah 20 tahun lebih terpisah,” ujar Anita, jebolan SMPN 10 Banjarmasin angkatan 2003 ini kepada jejakrekam.com.

Anita pun tak bisa menyembunyikan rasa gembiranya, ketika bertemu dengan teman-teman seangkatan, termasuk para senior dan juniornya di sekolah yang dulu bernama SMP Asoka itu.

Hal ini juga dirasakan Paman Birin. Gubernur sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Kalsel ini mengaku sudah 35 tahun lebih telah berpisah dengan kawan-kawan seangkatan, termasuk para kakak dan adik angkatannya. “Saya bersyukur di tempat ini bisa bertemu kembali. Kita jangan melupakan semua jasa para guru yang telah mengajar kita di sekolah. Semoga ilmu yang didapat ini benar-benar bermanfaat,” kata Paman Birin.

Ia juga berpesan agar para pelajar SMPN 10 Banjarmasin yang saat ini menimba ilmu benar-benar menjadi siswa yang terbaik, menjauh pergaulan bebas serta narkoba. “Untuk semua guru yang pernah mengajar kami, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas ilmu yang telah diberikan,” kata Paman Birin.

Ia pun menguntai doa agar semua amal para guru yang telah mendidik siswa-siswi SMP 10 Asoka Banjarmasin, dibalas Allah SWT. Saking terharunya, Paman Birin sempat menitikkan air mata, ketika menyuapkan nasi kepada para guru yang telah mendidiknya, hingga kini menjadi orang nomor satu di Provinsi Kalimantan Selatan.

Suapan nasi itu pun dibalas sang guru itu dengan mengucapkan doa Ia mengaku bangga karena anak didiknya kini telah menjadi pemimpin Banua. “Saya bangga sekaligus saya mengingatkan agar Birin bisa menjaga amanah yang diberikan rakyat Kalsel,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis   :  Sirajuddin

Editor     :  Didi G Sanusi

Foto        :  Sirajuddin

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.